iiN 'Sri Herlina

Positive Mental Attitude

Eman-eman

Kamu pernah mendengar kata Eman-eman kan yaa? Yup benar itu bahasa Jawa yaa gez, yg artinya: sayang bingittss 🙂

Eman-eman
Memang eman-eman…

Jika waktu Ramadhan kita ternyata lebih banyak untuk scroll up sosial media saja 🙌

Eman-eman jika malam Ramadhan kita hanya diisi dengan tidur atau begadang yang tidak pada kepentingannya.

Termasuk eman-eman juga telinga kita loh, jika Ramadhan kali ini lebih asyik mendengar ghibahan orang lain dibanding murotal Al-Quran ataupun kajian ilmu.

Dan sangat eman-eman juga jika dalam Ramadhan ini, justru banyak ucapan kita yang malah bisa menyakiti hati orang lain.

Sungguh eman-eman.. Jaaaaan eman-eman.. Atas kesempatan yang Allah kasih di Ramadhan kali ini yang hanya tinggal beberapa hari saja, kalau Rupiah kita ternyata lebih banyak untuk bersenang-senang atas diri kita sendiri. Dimana hak orang lain? Tingkatkan sedekahnya, berbagi & jadikan bermanfaat bagi orang lain ya.

Ya Eman-eman, lagi-lagi eman-eman, jika di pikiran kita lebih banyak memikirkan kehidupan duniawi saja. Lupakah kalau kita akan kembali menghadap-Nya? Eman-eman kan kalau bekal itu tidak kita bawa untuk kehidupan yang kekal nanti.

Eman-eman fix eman-eman.. jika fasilitas dan kemudahan yang Allah titipkan saat ini tidak kita gunakan untuk melakukan hal yang Allah sukai saja.

Yuk, manfaatkan waktu Ramadhan yang masih ada ini dengan segala kebaikan yang mungkin saja akan terasa melelahkan. Tapi sadarilah bahwa kelelahan itu akan hilang, sementara kebaikannya akan kekal bersama kita dihari akhir nanti.

Jadi, eman-eman kan jika Ramadhan kali ini sama atau bahkan malah lebih buruk perilaku kita dibanding 11 bulan lainnya. Astaghfirullah.. Maafkan kami Rabb 🙏

TEKAD

Pengingat untuk siswa-siswi saya dalam meraih cita-citanya, yang berlaku juga sebagai pengingat bagi diri saya. Yaitu, bahwa dalam kehidupan ini hanya ada dua implementasi tekad, yaitu mau atau tidak mau. Jika mau melakukan perjuangan artinya sudah berniat, jika tidak mau melakukan perjuangan sama dengan tidak berniat. Jika niat akan ada jalan, jika tidak niat akan ada alasan. Jadi, mari bertekad; berniat; dan berkemauan dalam berbuat kebaikan dan menggapai mimpi-mipimpimu! #semangka 💫

Icha si Anak Manis

Draff tulisan bulan lalu. Ditulis lalu tersimpan didraff, tapi waktu itu belum langsung dipost (karena apa? karena mau kolasekan foto-fotonya dulu, eh malah jadi kelupaan deh) 🙂

Ok, let’s Go!

Ini tentang seorang anak perempuan kelas 2 SD yang mempunyai kebiasaan manis yaitu memberikan surprise ke orang – orang di sekitarnya termasuk saya.

Namanya Icha. Anaknya kanjeng Ratu Bu Rini 🙂 Pernah kala itu Icha datang tiba-tiba ke ruang guru, lalu meletakan Tanggo strawbery di atas meja saya, kemudian bergegas ke luar pintu sambil berteriak tanggo itu untuk tante iin. Maa syaa Allah 🙂

Sweet berikutnya: Beberapa hari yang lalu tiba-tiba di atas meja saya sudah ada beberapa buah cherry merah yang diletakan Icha untuk saya. Buah yang dipetiknya di pohon di area sekolah.

Dan berikutnya Icha kembali diam-diam meletakan permen gula-gula (gulali) di atas meja saya. Dan saat bertemu, Icha kembali menyampaikan kalau gulali itu untuk tante Iin.

Oh ya pemberian-pemberian itu bukan hanya untuk saya saja, tapi Icha anak manis ini juga memberikan kepada best friendnya, yaitu: Pak Taufik dan juga Tante Indaho 🙂

Terima kasih Nak.. Sweetnya sholehah Icha🌸 ^_^

Bismillah

Bismillah start program Santri Online Daarut Tauhid dimulai besok Senin 17 Januari 2022, semoga diberi kemudahan, kelancaran dan keistiqomahan dalam menjalankannya.. Aamiin Aamiin Yaa Rabbal’ Aalamiin 🙏

Mendoakan Orang Lain

Hari ini seorang wanita mendatangi suatu tempat untuk suatu keperluan. Kemudian setelah ia selesai dalam urusannya. Ia pun bergegas menuju tempat tujuan berikutnya. Saat layanan ojek online yang dipesannya datang, dilihatlah olehnya seorang bapak tua pengambil botol-botol minuman bekas yang berjalan beberapa langkah tepat di hadapannya. Sosok bapak tua itu terlihat agak kesulitan dalam berjalan dan menggerakan tangan kirinya.

Tanpa berpikir panjang, karena melihat ojek online yang sudah datang ia pun langsung memberikan selembar uang kertas kepada bapak tua tersebut. Karena terlihat bapak itu agak kesulitan untuk menerimanya, wanita itu berinisiatif untuk langsung memasukan uang tersebut ke saku baju bapak itu saja. Sambil tersenyum ia pun menganggukan kepala seraya berpamitan bergegas menuju ojek yang dipesannya.

Tampak bapak itu mengucap syukur dan mengangkat kedua tangannya setinggi wajahnya sambil mengucapkan kalimat-kalimat doa dari lisannya. Kemudian, saat wanita itu sudah menaiki motor beberapa meter ia pun menoleh ke belakang. Sangat terkejut ketika ia melihat bahwa bapak pengambil botol-botol bekas tersebut masih menengadahkan tangannya berdoa untuknya.

“Lama sekali bapak itu berdoa mengangkat tangannya. Doa yang dipanjatkan bukan untuk dirinya, tapi untuk orang lain. Dan aku menjadi orang yang didoakannya dengan tulus” Ucap wanita itu dalam hati.

Haru dan malu hati wanita itu rasanya. Ia seraya diingatkan bahwa selaku manusia kita harus saling mendoakan orang lain dengan tulus, berlama-lama dalam mendoakan orang lain. Bukan hanya memfokuskan berdoa untuk harapan dan keinginan dirinya saja.

Hari ini wanita itu mendapat pembelajaran yang sangat berarti. Kala ia sedang meminta kepada Allah untuk hajat dirinya, ia pun mengambil hikmah bahwa ia juga harus mendoakan orang lain selama dan sekhusyu mendoakan kebaikan untuk dirinya sendiri.

Terima kasih Pak hari ini wanita itu kembali diingatkan. Semoga menjadikan ia sebagai orang yang ikhlas dan mudah hatinya untuk mendoakan orang lain. Semoga Allah membantu dan meridhoinya. Semoga kejadian sederhana di siang hari tadi membekas dan membawa hikmah untuk dirinya. Dan semoga doa-doa baik yang dipanjatkan oleh sosok bapak tersebut diijabah oleh Allah Azza wa jalla tanpa sekat dan kembali kebaikan kepada bapak tersebut berkali lipat untuk dirinya.

Aamiin, Aamiin Yaa Allah..

Aamiin Yaa Rabbal ‘Aalamiin 🙏

One picture, 1000 Memories

Tebing Koja, Kandang Godzilla

Tempat wisata alam Tebing Koja atau yang sering juga disebut Kandang Godzilla ini berada di wilayah Cireundeu, Cikuya, Tangerang, Banten. Mengapa disebut Kandang Godzilla, rupanya karena ujung tebing berbentuk seperti kepala Godzilla 🙂 Hmm, iya juga sih kalau diperhatikan kita seperti berada di tempat bermainnya hewan-hewan purba. Anggap aja iya yaa 🙂

Nah, bagaimana akses menuju Tebing Koja itu? Tentunya Google Map akan mengarahkan tepat ke lokasi tersebut. Tapi kalau teman-teman mau mengakses dengan menggunakan transportasi umum dari Jakarta, berikut rute perjalanannya.

Anggap saja dari manapun teman-teman berada dimulai dari Stasiun Kereta Tanah Abang ya. Dari Stasiun Tanah Abang naik kereta arah Rangkas Bitung dan Turun di Stasiun Maja (kurang lebih satu setengah jam perjalanan). Dari Stasiun Maja kita lanjut naik ojek (saran saya ojek pangkalan saja) karena kemarin saya tidak melihat ojek online di depan Stasiun Maja, mungkin bisa order tapi kita harus jalan dulu sedikit agak menjauhi stasiun ya. Jarak dari Stasiun Maja ke tempat wisata Tebing Koja tidak terlalu jauh, biaya ojek sekitar 15.000 rupiah. Oh ya, waktu itu saya memilih memotong jalan (menyebrangi kali) dengan alat transportasi “Perahu Getek dari rakitan bambu”. Perjalanan menuju Tebing Koja pun menjadi lebih cepat dibanding jika kita melewati jalan raya yang harus memutar agak lebih jauh dari penyebrangan tersebut.

Adapun tarif untuk menyebrangi kali tersebut sebesar 5.000 rupiah per orang. Serunya naik Perahu Rakit itu karena di Jakarta agak langka dan hampir susah mencari penyebrangan dengan alat transportasi unik tersebut kan. Jadi, naik perahu getek ini anggap saja menjadi salah satu bagian dari keseruan perjalananmu. No mengeluh-mengeluh yaa biar asyiiq 🙂

Selanjutnya, setelah berhasil meyebrangi kali (eeaa) kita cukup jalan mungkin sekitar 200 meter ke arah tempat wisatanya. Di sana pemandangan yang pertama kita lihat adalah tempat wisata rumah Adat Badui. Untuk dapat masuk ke lokasi Rumah Badui ini kita hanya membayar tiket sebesar 5.000 rupiah. Atau kalau kita mau langsung ke Tebing atau Taman Godzillanya juga bisa. Harga tiket masuk di area Tebing Koja/ Kandang godzila tersebut sebesar 5.000 rupiah.

Sesampainya di Kawasan Tebing, kamu akan disajikan dengan pemandangan yang cukup indah yaitu lapangan rumput hijau yang luas dengan beberapa tebing-tebing dan perairan di sekitarnya. Kamu bisa berfoto di atas tebing, di rerumputannya ataupun menjelajahi perairannya dengan menaiki perahu kecil. Oh ya untuk perahu ini kita cukup membayar 10.000 per orang yaa. Sekaligus kita bisa mengabadikan momen tersebut dengan mengambil foto dari atas Tebing.

Informasi yang saya peroleh dari warga skitar bahwa selama ini wisata Tebing Koja masih dikelola oleh warga sekitar. Sebut saja Ip seorang pelajar SMA kelas XI yang waktu itu sempat memandu saya berkeliling Tebing Koja sambil menceritakan sejarah dibangunnya Tempat wisata ini. Ip menceritakan bahwa Tebing Koja ini baru dibuka menjadi tempat Wisata umum pada tahun 2015 dan dulu bahkan tidak dikenakan biaya sama sekali. Waktu pembangunanya untuk menjadi tempat wisata kurang lebih sekitar 6 tahun yaitu dari tahun 2009-2015. Dan informasi dari Ip tersebut bahwa saat ini sedang direncanakan akan mendapat bantuan pembangunan dari Pemda setempat untuk fasilitas infrastruktur sarana dan prasarana di sekitar wilayah tersebut. Aamiin yaa, semoga terealisasi dan semakin berkembang untuk kehidupan warga di wilayah tersebut.

Ok deh, cukup sekian saja Review saya kali ini. Jika teman-teman mau berkunjung ke sana disarankan pagi atau sore hari sekalian katanya biar dapat pemandangan sunrise ataupun sunset yang bagus. Kalaupun siang tetap bagus kok apalagi kalau awannya sedang cerah in syaa Allah cukup fresh juga iklimnya.

Oh ya, kalau mau kembali ke Jakarta rutenya kurang lebih sama ya 🙂 Kalau si abang Geteknya lagi nggak standby di perahu geteknya, kunjungi aja rumahnya karena rumah beliau dekat dari pinggir kali tersebut. Dan kalau mau kembali naik ojek ke Stasiun Maja, saran saya sebelumnya janjian dengan si Bpk Ojek ya, bisa ditelp untuk minta diantarkan ke Stasiun Maja lagi. Dan dari Stasiun Maja, naik kereta lagi menuju Stasiun Tanah Abang dan lanjut kembali ke tempat tinggal teman-teman semua. Wisata lokal yang masih dekat dengan Jakarta ini wajib dikunjungi yaa.. Selamat berjelajah! 🙂

Terjemah Doa Khatmil Qur`an

Isi dari Terjemah Doa Khatmil Quran ini rasanya sudah sangat lengkap, mewakilkan seluruh Doa kita kepada Allah. Malu rasanya jika ada permintaan lain selain apa yang sudah tertera di doa-doa ini. Berikut terjemah Doanya:

Allahummarhamnabilquran..

Wahai Allah, dengan Al-Quran karuniakanlah kasih sayang-Mu kepada kami. Jadikanlah Al-quran sebagai imam, cahaya, hidayah, dan sumber rahmat bagi kami.

Wahai Allah, ingatkanlah kami bila ada ayat yang kami lupa mengingatnya. Ajarkanlah kepada kami ayat yang kami bodoh memahaminya. Karuniakanlah kepada kami kenikmatan membacanya sepanjang waktu baik tengah malam atau tengah hari. Jadikanlah Al-Quran bagi kami sebagai hujjah, Yaa Rabbal `Aalamiin.

Wahai Allah, karuniakanlah kebaikan kepada kami dalam beragama, yang merupakan kunci kehormatan bagi kami. Karuniakanlah kebaikan kepada kami di dunia, yang merupakan tempat kami menjalani hidup. Karuniakanlah kebaikan akhirat bagi kami, yang merupakan tempat kami kembali. Jadikanlah kehidupan kami senantiasa lebih baik. Jadikanlah kematian sebagai kebebasan hamba dari segala keburukan.

Wahai Allah, jadikanlah umur terbaik kami di penghujungnya, jadikanlah amal terbaik kami di penutupnya, jadikanlah hari-hari terbaik kami saat bertemu dengan-Mu.

Wahai Allah, kami memohon kepada-Mu kehidupan yang baik, kematian yang normal, dan tempat kembali yang tidak menyedihkan dan terhindar dari prahara.

Wahai Allah, kami memohon kepada-Mu permintaan terbaik, doa terbaik, kematian terbaik. Kuatkanlah kami, beratkanlah timbangan kebajikan kami, realisasikanlah keimanan kami, tinggikanlah derajat kami, terimalah shalat kami, ampunilah dosa-dosa kami dan kami memohon surga tertinggi.

Wahai Allah, kami memohon karunia yang Engkau berikan, ampunan yang Engkau karuniakan, keselamatan dari segala dosa, ghanimah dari segala kebajikan, dan kemenangan mendapat surga, serta keselamatan dari api neraka.

Wahai Allah, karuniakanlah kebaikan bagi kami dalam segala urusan, berikanlah pahala kepada kami dari segenap luka dunia dan siksa akhirat.

Wahai Allah, anugerahkanlah untuk kami rasa takut kepada-Mu, yang membatasi antara kami dan perbuatan maksiat kepada-Mu, dan anugerahkanlah ketaatan kepada-Mu yang akan menyampaikan kami ke surga-Mu, anugerahkanlah keyakinan yang akan menyebabkan ringannya bagi kami segala musibah di dunia ini. Ya Allah anugerahkanlah kepada kami kenikmatan melalui pendengaran, penglihatan, dan dalam kekuatan kami selama kami masih hidup, dan jadikanlah ia warisan dari kami. Jadikanlah balasan kami atas orang-orang yang menganiaya kami, dan tolonglah kami terhadap orang yang memusuhi kami. Janganlah Engkau jadikan musibah kami ada dalam urusan agama kami. Janganlah Engkau jadikan dunia ini adalah cita-cita terbesar kami dan puncak dari ilmu kami. Janganlah Engkau jadikan berkuasa atas kami, orang-orang yang tidak mengasihi kami.

Wahai Allah, jangan pernah Engkau tinggalkan dosa, melainkan Engkau ampuni. Tidak ada kegalauan kecuali Engkau berikan jalan keluar, tidak ada utang kecuali Engkau penuhi, dan tidak ada satu kebutuhan dunia dan akhirat kecuali Engkau penuhi, Wahai Tuhan semesta alam.

Wahai Tuhan kami, berikanlah kepada kami kebajikan di dunia dan kebajikan di akhirat, serta jagalah kami dari api neraka.

Semoga shalawat dan salam senantiasa terlimpah curah kepada Nabi Muhammad Shallallahu`Alayhi Wassalam, keluarga, serta para sahabat terpilih. Aamiin, Aamiin, Aamiin Yaa Rabbal `Aalamiin.

Recommended Book

Buku-buku Ustadz Zaidul Akbar ini sudah tersimpan cukup lama di lemari saya, tepat selama masa PSBB ini berlangsung. Ya, karena belum ke kampus lagi kan selama PSBB ini. Rencananya, buku ini akan saya berikan ke beberapa dosen saya.

Oh ya, kalau untuk ungkapan “Dont judge a book from the cover” rasanya tidak berlaku untuk Buku Ust. Zaidul Akbar ini deh. Kenapa, karena buku ini covernya memang bagus, daftar isinya juga lengkap, jenis kertasnya juga bagus dan tebal, tata lay out penulisannya pun rapih, tulisannya juga berwarna dan bergambar (itu Penting buat saya, hee) 🙂 Dan tentunya karena isi buku ini syarat akan ilmu yang luar biasa banget yang disampaikan Ust. Zaidul Akbar. Recommended deh pokoknya, terutama untuk melengkapi apa yang kita simak di kajian beliau di Instagram ataupun YouTube. Jadi, mari kita baca dan kita terapkan dalam keseharian kita sebagai seorang Muslim ya. Aamiin Allahumma Aamiin. Bismillah ^

أحبّ اللّغة العربية

Yup.
Uhibbu al lughatul’arabiyyah.


Hal yang perlu disamakan dulu persepsinya adalah bahwa makna dari ungkapan di atas, bukan berarti “Saya orang yang jago bahasa Arab” tetapi “Saya menyukai/ mencintai bahasa Arab”. Mencintai bahasa Arab bukan berarti jago atau mahir berbahasa Arab ya. Sepakat? Hiii, jadi saya bisa kan untuk menyatakan bahwa saya mencintai Bahasa Arab. Yup أحبّ اللّغة العربية

Bahasa Arab adalah bahasa yang dalem, untuk mengungkapkan satu makna saja ada berbagai pilihan kata yang menjadi pilihan sesuai kondisi khusus yang ingin diungkapkannya. Belum lagi kalau kita sudah masuk ke kaidah-kaidah penulisannya. Duh untuk orang yang baru belajar seperti saya ini akan selalu masih melihat rumus penulisannya. Misalnya tentang dhomir, fi`il, isim, wazan (Timbangan kata), memberi harokat dan kaidah-kaidah lainnya.

Akan menjadi seru belajar bahasa Arab ini seseru kalau kamu suka matematika dan sedang mengerjakan soal latihan yang menantang. Kamu akan lihat rumus, mencoba-coba. Walaupun ternyata salah semua dulu, hampir benar, sampai akhirnya bisa sempurna yang dikerjakannya.. Atau seseru kamu belajar pelajaran apapun kesukaan kamu yang memerlukan “contekan” rumus untuk pengerjaannya 🙂 Begitulah belajar bahasa Arab, jatuh bangun, hampir nyerah, mau nyerah, semangat, nyerah lagi.. Semangat lagi.. Dan semoga semangat teruz yaa para pembelajar Bahasa Arab.. Aamiin. Jadi, bismillah saya akan berusaha untuk selalu mempelajari Bahasa Arab. Bahasa Nabi kita, Rasulullah Muhammad Salallahu `Alayhi Wassalam.

Umar bin Khatab Radhiallahu `Anhu pernah mengatakan bahwa ;


تعلَّموا العربيةَ؛ فإنَّها من دينِكم

“Pelajarilah bahasa Arab, karena sesungguhnya bahasa Arab itu termasuk bagian dari agama kalian”


Terlepas dari bagaimana hasilnya. Seberapa paham kita. Seberapa bisanya kita, yang terpenting adalah proses belajarnya. Saya termasuk orang yang belum cepet paham dalam mempelajari Kaidah Bahasa Arab. Hi. Pengajar saya tahu persis itu 🙂 . Tapi mungkin pengajar-pengajar saya pun paham, seberapa menyukainya kami dengan Bahasa Arab. Nah karena saya termasuk orang yang masih agak lama dalam memahami kaidah-kaidahnya, maka saya niatkan belajar bahasa Arab tambahan di tempat lainnya. Karena melihat postingan di Instagram tentang tentang kelas online selama bulan Ramadhan. Nah ibaratnya seorang siswa yang sedang ikut bimbel untuk tambahan, maka saya ikutanlah program online tersebut.

Dan betapa shocknya ketika setelah mendaftar baru tahu jadwal pembelajarannya, yaitu 4 jam setiap harinya, dengan bagi menjadi 2 jam sesi pagi dan 2 am sesi siang… Mau nggak mau harus kuatkan tekad untuk bisa ngikutin jadwal belajarnya deh. Walaupun agak keteter, tapi saya berusaha tetap mengerjakan tugas-tugas yang diberikan, terutama menyalin catatan yang lumayan banyak setiap harinya. Walau kadang telat laporannya, tapi dimaklumi sama pengajar yang super sabar dan baik.

Oh ya, motivasinya adalah bahwa katanya belajar Bahasa Arab itu pun perlu sugesti yang positif. Katakan belajar Bahasa Arab itu mudah, Belajar Bahasa Arab itu indah, Belajar Bahasa Arab itu menyenangkan. Maka semoga kita akan diberi kemudahan 🙂 Dan semoga entah kapan itu nantinya, saya ingin sekali menulis blog ini dengan kalimat-kalimat ungkapan bahasa Arab yang saya susun sendiri, ya tentunya dengan masih “mencontek” rumus-rumus kaidah penulisannya ya nggak apa 🙂 Entah kapan, diniatkan saja dulu ^_^

Berikut saya share catatan Materi selama Kelas Online di Bulan Ramadhan kemarin ya… Catatannya sengaja saya beri warna, biar nggak mudah nyerah ketika mengerjakan tugasnya kala itu 😀 He ^

Download PDF CATATAN BAHASA ARAB via Google Drive:

https://drive.google.com/file/d/1A4glF1K45vwZzl4zOAe8FHHWb2sAk_u8/view?usp=sharing

Say Alhamdulillah

Dapat informasi terbaru kalau tenyata hari ini adalah hari terakhir pelaksanaan kegiatan Home Learning & Pesantren Kilat Online untuk sekolah2. Padahal semua sudah siap2 untuk kegiatan pekan depan yaa.. Hayo bagaimana perasaan kamu? Jangan lupa bilang apa? Hii… Say Alhamdulillah 🙂

Ternyata kegiatan kalau dijalankan tanpa ngarep libur versi kita ketika diinformasikan libur bahagianya tuh jadi berlipat yaa… Karena termasuk berita baik yang tak terduga khan? 🙂 Ok. Ya, disyukuri. Selamat libur Idul Fitri untuk anak2 murid dan semua Bpk/ Ibu Guru. Kita rehat sejenak dari belajar mengajar via layar ya nak. Semoga ketika kembali masuk di tanggal 2 Juni nanti kegiatan kita sudah kondusif dan bisa bertatap muka langsung yaaa… Kalau kata kalian, biar rindunya nggak ambyar buu 🙂 Huhuu Selamat melakukan kegiatan lainnya & tetap fokus ibadahnya di penghujung Ramadhan ini ya nak. Tetap semangats.
Hamasah! 💕

Keripik Kentang Crispy

Salah satu makanan yang sering dibuat akhir-akhir ini adalah si keripik kentang crispy.. Intinya kalau habis, akan dibuat lagi, dan dibuat lagi 🙂 Oh ya, saya mau sharing tips supaya kentangnya bisa crispy ya. Kalau sudah tau ya gak apa ya. Kalau kamu belum tahu, mungkin bisa dicoba. Sebenernya simple kok supaya kentangnya bisa crispy crunchy garing kriuk gitu ^_^
Jadi, setelah kentang itu diparut/ dipotong2 tipis, cuci kentang itu berkali-kali kurang lebih 5 – 10 menit.. Eh lebay ya? Nggak dihitung juga sih waktunya. Intinya berkali-kali sampai air rendaman kentang itu bersih jernih nggak ada getah kentangnya lagi yaa.. Setelah itu tiriskan dan goreng di minyak panas yang cukup banyak yang bisa merendam kentangnya. selanjutnya kecilkan api, sampai warnanya kuning kecoklatan, lalu angkat. Mau original atau dilanjutkan jadi resep keripik kentang mustofa juga monggo. Itu aja tipsnya. Thats it & Thats all ^ Selamat Mencoba!

Today

It`s oke not to be oke.
But we have to do something oke!
Right? ~~

Angkatan (Ter) Spesial

Makna Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) untuk kami adalah benar-benar work & Learn. Work From Home yang lebih ekstra dari biasanya untuk para pengajarnya, dan Home Learning yang juga lebih wow pembelajaran materi dan tugas-tugasnya untuk siswa.

Yup, kenapa ekstra? Karena semua dilakukan online. Absensi online 3x dalam sehari di setiap pergantian jam pelajaran. Memang sih jam 06.30 – 12.00 WIB mungkin waktu yang enak untuk masih rebah-rebahan di tempat tidur ya. Tapi kalian bukan kaum rebahan hey. 🙂 Harus mengerjakan tugas setiap harinya, ok!

93

Home Learning ini tentunya nggak terlepas dari segala keunikan-keunikan setiap kelasnya. Apa saja? mulai dari guru yang harus ngebangunin siswanya yang ketiduran, handphone siswa yang bergantian dengan orang tuanya, kuota siswa yang habis, Handphone yang lowbat dan mati karena chargernya di bawa sama Kakanya, harus foto sedang belajar setiap harinya, kolase foto yang berwara-wiri di group setiap harinya, dan juga kehaluan yang hampir dilihat di setiap kelas. Yaitu, dimana setiap jam pelajaran selesai, kalian happy sambil bercanda bergantian mengucapkan kata-kata yang dulu jadi kebiasaan di kelas. “Bersiap, mari kawan-kawan sebelum kita kembali ke rumah ada baiknya kita berdoa terlebih dahulu, berdoa dimulai” – “Memberi salam” – “woy yang piket jangan pulang dulu yaaa”“Naik angkot bareng yuuk” dan keseruan lainnya yang kalian nikmati. Hi, dimana ditemui kondisi seperti itu kalau bukan sekarang ya. Masa ini pasti baik dan yakin membawa hikmah. Tergantung pada sudut mana kita memandangnya. Atau Apa warna kaca matamu.

Gak apa ya, pembelajaran kita saat ini memang seperti itu. Agak melelahkan mungkin untuk kalian karena harus mengerjakan tugas setiap harinya. Tapi setidaknya sebelum puasa, kemarin-kemarin masih boleh sambil makan snack di tengah pelajaran kan 🙂 Bapak/Ibu guru juga sambil makan dan minum kok kemarin 🙂 Atau mungkin ada yang sambil memasak atau sekedar menekan tombol ON mesin cuci 🙂 *Nggak tau kan kalian 🙂

Nikmatin saja, terlebih pekan lalu terutama kelas IX yang harus melaksanakan kegiatan Ujian Sekolah Berbasis Komputer (USBK) yang super duper itu. Dimana server yg kurang stabil diawal-awal, juga dimana peserta, pengawas, dan operator harus melihat layar soal dan memantau WhatsApp seharian. Tapi memang begitu ya, salah satu proses kelulusan kalian. Angkatan yang lulus tanpa Ujian Nasional, Angkatan yang lulus tanpa acara istighosah menjelang ujian, bahkan mungkin menjadi Angkatan yang lulus tanpa acara perpisahan dan berjabat tangan. Semoga pandemi ini segera berakhir.

Harus rela ya kelas IX, lulus tanpa pernah merasakan belajar di gedung baru kita 🙂 Setidaknya kalian sempat mempersembahkan tarian seangkatan di acara peresmian gedung sekolah waktu itu. Ya waktu itu. Tepat 2 hari sebelum pengumuman WFH diberlakukan 🙂 Mungkin bangku-bangku itu belum sempat kalian rasakan, sama seperti ruang guru yang belum kami tempati. Bahkan mungkin vas bunga, tissue, kalender dan tempat pulpen-pulpen di atas meja itu pun sekarang berdebu. Ya, in syaa Allah akan dibersihkan nanti saat kondisinya sudah kondusif kembali kondusif ya. Semoga lebih baik untuk 27, Indonesia, dan seluruh penduduk dunia ini. Aamiin.. Semangat berpuasa dan semangat menjalankan pesantren online ya.

___________
*Ups, jangan lupa absen onlinenya lagi gezzzz ^

Selamat Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2020.

N.A.Y

LayyinaVoice Note yang saya terima kemarin siang: “Tanteeee… dede mau video call, boleh nggak?” Suara anak perempuan dengan jarak sekitar 861 Km dari tempat saya mendengar, ya begitulah kurang lebih jarak kami sekarang, Jakarta – Batam.

Dengan Aplikasi Messeger dan segala tools emoticonnya, tante tetap bisa melihat perkembanganmu ya. Termasuk panjang rambutmu hari ke hari bulan ke bulan, mulai dari batas telinga sampai sekarang yang sudah lebih dari pundak. Si kriwil lucu yang ngangenin. Pengin live tebak-tebakannya deh. Games online via telephone favorit kita adalah tebak-tebakan ya 🙂 Mulai dari yang menurut kamu gampang, sedang, dan sampai yang agak susah. Tapi kamu selalu bilang: “jangan…….. jangan yang susah-susah..” 🙂

Siapakah Aku? Aku adanya di atas, aku ada di dalam rumah, tubuhku dapat mengeluarkan cahaya. Kalau aku bercahaya, orang-orang senang sekali karena jadi tidak kegelapan di malam hari. Siapakah aku”  ^_^

wizalayyina

Bagaimana tante nggak rindu, sejak Idul Fitri tahun lalu sampai sekarang belum ketemu lagi kan kita. Idul Fitri sekarang juga belum boleh ke luar kota ya Dek. Padahal geregetan, tahun ini adalah tahun ke-2 kamu latihan puasa full sebulan. Ingat drama tahun lalu, “Tante hausss….”  —– “Ih samaaaaa doooong.. Tos!” 🙂 Dan pengalihan lagi, pengalihan lagi, sampai akhirnya Magrib dan yeay puasa kamu Full. (Applouse) Kalau tahun ini, kamu udah terbiasa kan ya? Semoga selamanya ya kamu & Kaka Wiza tegak menjalankan perintah Allah. Aamiin, Aamiin Yaa Rabbal `Aalamiin.

Jadi, kata apa yang lebih dari rindu?  ♥♥

Layyina Nailah & Wiza.

Indahnya Saling Menolong

Saling tolong menolong adalah hal baik yang harus selalu dihadirkan dalam diri setiap orang. Kalau kita menerima bantuan dari orang lain tentunya kita akan senang ya. Bahkan sebenarnya, bahagianya seseorang yang menerima bantuan masih jauh lebih bahagia orang yang dapat membantu orang lain lho. Maka terus berusahalah untuk dapat menjadi orang yang memberi, yang membantu orang lain. Bantuan dan tolong menolong itu bisa dalam bentuk materil maupun non materil. Tentunya kita harus saling tolong menolong dalam dalam hal kebaikan ya. Seperti firman Allah dalam Surat Al Maidah ayat 2:

وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَى وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ

Dan tolong-menolonglah kamu dalam mengerjakan kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam perbuatan dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah sangat berat siksaan-Nya. – (Q.S Al-Maidah: 2)

Oh ya, tolong menolong dalam kebaikan ini juga bisa membuat orang lain yang melihatnya bahagia lho. Contoh pada beberapa waktu yang lalu, ketika saya perhatikan bagimana teman-teman saling membantu pada saat sidang yudisium. Hhhii, bantuan-bantuan hal kecil yang sebenarnya orang itu pun nggak menyadari kalau itu berarti untuk orang lain. Ketika ada yang membantu temannya mengeprintkan dokumen, ketika ada yang memberikan Map, ketika ada yang sengaja membelikan botol minuman kepada temannya, ketika memberikan pinjaman pulpen, saling minta tolong untuk fotoin di depan taman, hahaa sesimple itu definisi tolong menolong kan. Kamu yang menolong, atau kamu yang ditolong, atau bahkan kamu yang melihat saja, tolong menolong itu memberi kebahagiaan dan menambah rasa syukur kepada Allah. Hmm.. Indahnya sikap Saling Menolong. Luv u all^

Sinau. Belajar!

Beberapa waktu yang lalu, persiapan sidang.

Random Desember

Desember, bukan hanya sekedar menjadi Bulan akhir di tahun 2019 ini. Tapi Desember juga menjadi awal kelas perkuliahan untuk semester paket Y di pekan nanti, dan  Desember juga merupakan Bulan dimana saya akan menyeringkan diri bertemu Dosen Pembimbing nantinya. Hamasah!

Desember, di sekolah pun guru-guru mulai sibuk membuat soal, ujian, mengoreksi, download e-raport, upload e-raport, pembagian raport, dan akhirnya  yang dinanti pun tiba: LIBUR AKHIR TAHUN. Yup. Lumayan kan 2 minggu ^_^

Kalau mau sibuk-sibuk, semangat yah. Ingat akan ada Libur setelah ujian, akan ada Lulus setelah perkuliahan. Dan yakinlah memang tidak akan ada titik akhir manusia di dunia ini, sampai waktunya nanti kita kembali kepada Allah. Baru di saat itulah akan disebut titik akhir kita. Tetap semangat, my self. Hidup memang bermujahadah dan yakinlah maa qadarullah khairan. Semua pasti baik. PASTI!

Biiznillah, in syaa Allah.

 

 

Daclare Your Self

Yup, saya mau mendeklarasikan diri sebagai sahabat Al-Quran
Deklarasi untuk mengafirmasi diri sendiri
Deklarasi untuk meyakinkan diri
Deklarasi untuk mengingatkan diri.
Anaa Shohibul Qur`an!

Ya, saya mau menjadikan diri bersahabat dengan Al-Quran
Saya mau Al-Quran melekat di hati saya
Saya mau Al-Quran bersemayam di Qalbu hingga sepanjang hayat
Saya mau selalu berinteraksi dengan Al-Quran
Saya mau Al-Quran menemani saya di alam Kubur nanti
Saya mau Al-Quran menjadi Awan di hari padang Masyar nanti
Saya mau Al-Quran menjadi kecintaan saya, kini dan selamanya

Jadikanlah saya sahabat Kitabullah-Mu Rabb
Jadikanlah saya abdillah-Mu
yang menjalankan apa yang Engkau perintahkan dalam Al-Quran
Abdillah yang menjauhi apa pun yang Engkau larang dalam Kitab-Mu

Sebagaimana doa kita bersama:
“Ya Allâh, rahmati aku dengan al-Qur`ân, dan jadikanlah ia sebagai imam, cahaya, petunjuk dan rahmat bagiku. Ya Allâh, ingatkanlah aku akan ayat yang terlupa, dan ajari aku apa yang belum aku ketahui darinya. Anugerahkan aku untuk membacanya di waktu malam dan siang. Jadikan ia sebagai hujjah untukku, wahai Rabb semesta alam.”

Aamiin Yaa Rabbal `Aalamiin
________________________

Dear Benda Tajam

Ujung jempol tangan kiri berdarah?

Ujung jempol tangan kiri jadi agak gradakan karena tertusuk jarum?

Wkwkkkk.. Baru sadar, sudah biasa juga ternyata. Hampir setiap hari ujung jempol tertusuk jarum; baik itu jarum  pentul, peniti kecil di hijab, ataupun jarum untuk bros dibaju, dan termasuk jarum name tag di seragam.. 🙂 Subhanallah, segala puji bagi Allah.. Gak apa juga kena jarum, karena kemana-mana berarti saya bawa benda tajam yaa.. aman kan 🙂 Benda tajam yang tajamnya sudah teruji (*di jempol sendiri, wkwkkwkwkk)…  Jadi jangan macam-macam yaa, kalau nggak mau ngerasain juga tajamnya si jarum pentul, peniti kecil, jarum bros, ataupun jarum name tag saya nantinya 🙂 Wkwkkwkk.. Salam Damai ~ 😀 😀

Menepati Janji

Pelajaran dari hal sederhana yang seketika mengingatkan saya akan pentingnya menepati janji. Admin hijab Alila lah orangnya 🙂 Dia yang hari ini menepati janjinya. Janji yang bahkan saya pun lupa kalau dia pernah berjanji ~_~

Sekitar 2 bulan yang lalu saya pesan 2 baju di Hijab Alila. Karena ternyata hanya ada 1 baju saja yang tersedia, maka admin merefund biaya 1 baju lainnya. Sebagai ucapan maaf, admin pernah bilang kalau nanti saya order lagi akan diberi gratis ongkir. Ok, saya hanya say thanks aja di kala itu.

Sampai akhirnya hari ini, pesanlah saya satu baju lagi di sana. Tapi chat yang lama itu sudah terhapus dong, bahkan nomor adminnya aja nggak saya simpan di contact. Tapi ternyata, di pemesanan kali ini si Teteh Admin yang baik hati itu menyampaikan kalau pemesanan sekarang akan diberi free ongkir sesuai janjinya waktu itu. Hmmm.. Janji? Janji apa? Saya langsung berpikir mengingat-ingat percakapan sebelumnya. Ya, janji yang bahkan saya sendiri nggak menganggapnya sebuah janji, tapi ditepati sama si Mba`nya. Kenapa dia menepati janjinya? Janji yang bahkan orang yang dijanjikannya pun nggak ingat dan nggak menganggap kalau itu adalah janji. Ya, karena Mba Adminnya sadar bahwa janji yang diucapkan adalah bukan sekedar antara si penjual dan pembeli saja, tetapi janjinya seorang hamba yang disaksikan Allah Azza wa Jalla yang Maha Menyaksikan. Bahwa apa yang dijanjikan akan dimintai pertanggung jawabannya. Sebagaimana firman Allah dalam Surat Al-Isra ayat 34:

……………وَأَوْفُوا بِالْعَهْدِ ۖ إِنَّ الْعَهْدَ كَانَ مَسْئُولًا

“………..dan penuhilah janji; sesungguhnya janji itu pasti diminta pertanggungan jawabnya.” (SQ. Al-Isra’: 34.)

Trima kasih ya Mba admin, hari ini dari transaksi order gamis yang mungkin tampak biasa, tetapi ada pelajaran luar biasa yang bisa saya ambil, yaitu bahwa kita wajib menepati janji, baik janji kepada orang lain maupun janji terhadap diri sendiri. Karena apa yang kita janjikan adalah bukan tentang kita dan orang lain. Tetapi kita dengan Sang Pencipta kita. Hmm.. Adakah janji saya yang belum ditepati? Banyak 🙂 Ayo lunasi laksanakan janjimu! Ingatkan saya ya, wahai teman-teman dan siapa saja yang pernah saya janjikan >_< 🙏

Diingatkan Google (untuk Liburan?)

  

Beberapa hari yang lalu, saya dapat notifikasi pengingat dari google Photos, kalau di hari itu, 4 tahun yang lalu memori Handphone penuh dengan foto-foto liburan di Jogja bareng Wanda dkk. Sengaja izin di hari kerja untuk dapat libur Rabu – Ahad ke luar kota. Izin liburan? Tentu pada saat itu bukan. Tapi jangan dilakukan lagi ya, izin pulkam padahal sengaja berlibur 🙂 Sekarang jangan gitu lagi ya Ukh 🙂 hee. Ukhti… Ukhti… ~_~

Pasar Rebo – Kp.Melayu

Malam ini 19.39 WIB waktu yang tertera di layar Handphone saya sewaktu saya menulis tulisan ini. Di TransJakarta rute reguler Pasar Rebo – Kampung Melayu (*alias bukan rute via jalan tol). Rute reguler adalah rute yg melewati sepanjang Jl.Raya Bogor, Pasar Kramat Jati, dan PGC yang sebagian rutenya super macet ternyata.

___________

Kalau di perjalanan yg cukup jauh dan dengan kondisi yg dapat tempat duduk (baik busway ataupun kereta) yang saya lakukan biasanya adalah pasang headset dengan mendengarkan murotal atau audio kajian2, atau rekaman hafalan percakapan PR Bahasa Arab untuk besok pagi. Atau merem seperti orang tidur (karena nggak mungkin tidur beneran juga di busway euy) 🙂 atau ngeliatin pedagang-pedagang buah di sepanjang jl.raya bogor, atau yowez chat atau malah ini waktu untuk hapus-hapusin foto di galeri Handphone. Itu semua kalau saya duduk ya. Kalau berdiri ya nggak mungkin juga lakuin itu semua kan.. 😉

_________________

Sabtu malam ini, tumben banget memang saya malah nulis tulisan ini di handphone, dengan meletakan tas ransel yang berisi laptop, buku-buku cetak, dan botol minum 700 ml yang tadi sempat diisi ulang.. No headset, no sleep away. Hanya layar wordpress ini saja sepanjang rute Pasar Rebo – Kp.Melayu.. dan sekarang pukul 20.05 WIB TransJakartanya sudah berada di Halte Otista, sebentar lagi halte Kp.Melayu. Artinya tulisan ini cukup sampai di sini aja. Sudah cukup deh olah raga jempolnya yaa. Hhhi. Saya upload saja! Bye 🙂 🙂

Niqab (1)

Percakapan 1 tahun yang lalu di tempat makan sepulang kuliah:

L : “Mba, nanti bareng yaa kalau ada kajian info-info”

Me: “Ok, nanti info-info yaa”

___________________________

Kemudian, hari Sabtu yang lalu:

L : “Mba perasaan setahun yang lalu kita pernah janjian mau ke kajian-kajian yaa bareng.. Kapan nih.”

Me : “Ya ampun iya.. belum terealisasikan yaa”

L : “Ya udah hayuk, aku bikin group “Kajian Yuuk” untuk info jadwal kajian-kajian.”

Me : “Ok. Nanti kapan-kapan pengin cobain pakai Niqab juga yukk”

L : “Sama mba, aku juga pengin cobain rasanya pakai niqab.”

_____________________________

CYMERA_20191016_212912

Dan pada kajian Ahad kemarin, bener dong ada bazar yang ngejual Niqab dan perlengkapan hijab lainnya. Maka belilah kami Niqab itu. Kita pakai setelah Wudhu, dan sambil menunggu kajian dimulai, kebayang kan senora apa kami.. Foto-foto, sambil ngebahas ini kalau minum nanti gemana, eh tipis menerawang nggak sih bahannya, eh kurang turun kebawah hampir nutupin mata niqabnya, eh kok kita senyum-senyum juga kalau selfie nggak ketara kali, matanya doang yang kelihatan, dan percakapan rempong lainnya…

_____________

Ok selama kajian, kita sibuk masing-masing. Percakapan niqab pun terhenti. Tapi setelah kajian, kita beli minum di foodcourt, duduk dan pembahasan niqab jilid berikutnya pun dimulai lagi. Kami sengaja nggak mau naik lift, sengaja naik eskalator dari lantai 7 ke bawah hanya untuk supaya semakin terbiasa pakai niqab di hadapan banyak orang. Hmmmm, mungkin wajah kami biasa aja. Sok cool, sok diem, tapi dalam hati deg-deg`an, takut, dan cekikikan sendiri. Allahu Akbar! Sesuatu yang kami nggak nyangka, nyobain juga pakai Niqab. Yang awalnya kami kira sama seperti memakai masker biasa yang nggak dilepas. Tapi ini benar-benar beda rasanya. Coba aja deh sendiri yaa 🙂 Atau kami yang lebay? Ya, bisa juga. Kami memang lebay intinya di hari itu.

___________

Dan yang lebih eksperimennya lagi adalah ketika pulang ke rumah. Sepanjang perjalanan di Busway sampai rumah saya sengaja nggak ngelepas niqabnya. Enak ternyata lho, merasa aman, tenang, adem, nyaman deh pokoknya titik. Dan sore itu saya langsung sharing nih ke teman kelas bahasa Arab yang beliau memang udah istiqomah berniqab.

iiN

__________

Untuk saat ini sepertinya saya baru berani pakai Niqab di kajian-kajian aja, mohon maaf My self. . Itu pun juga sepertinya baru kalau sama beberapa teman yang mereka juga sama-sama pengin mencoba pakai kalau di kajian. Tapi, tulisan ini sengaja saya beri judul Niqab (1), karena berharap nantinya akan ada tulisan berikutnya tentang Niqab (2), Niqab (3), dan seterusnya.. Aamiin 🙂

__________

Oh yaa, saya baru punya 1 Niqab warna hitam. Maybe next berharap akan punya lagi  sebanyak warna-warna hijab lainnya.

_______________

berharap to be continued ~~ 🙂

Ujian Yes!

Iya nak, dalam menjalankan ujian itu perlu; konsentrasi, ketelitian, kejujuran, percaya dengan kemampuan diri sendiri, perbanyak berdoa dan tawaqal, dan ikhlas dengan hasilnya ya. Kamu sudah lakukan itu kan?

Gorengan atau Buah?

Kamu tim: pepaya, pisang, kelengkeng, manggis, durian, nanas, mangga, kurma, alpukat, wortel, anggur, dan buah-buah lainnya.

ATAU

Kamu Tim: Martabak telor, bakwan udang, pisang goreng, tahu chrispy, singkong goreng merekah, eeaa.. Onde-onde, gandaswuri, otak-otak, cireng, seblak atau gorengan dengan tepung-tepung lainnya..

___________________

Saya pernah setiap hari #takbisatanpagorengan. Tapi sekarang #takbisatanpabuah. Dan sekarang justru  lebih berbinar-binar matanya kalau melihat buah-buahan dibanding gorengan, yes.

BMB3 DALAM SEGALA HAL

iin - bmb3

Apakah BMB3 itu? Ya, BMB3 adalah salah satu teknik dalam konseling yang digunakan konselor dalam pengentasan masalah yang dikonsultasikan klien (siswa).

BMB3.
Berpikir, Merasa, Bersikap, Bertindak, dan Bertanggung Jawab.

BMB3 bukan hanya dapat digunakan pada saat kegiatan konseling saja, dalam kehidupan sehari-haripun mari kita ber-BMB3 dalam setiap kehidupan.

Nggak usah dijelasin yaa. Noted for my self aja #

PENGHAFAL AL-QURAN

Cerita tentang siswa saya, yang awalnya saya “curigai” sedang menghafalkan Al-Quran.. Dan akhirnya pertanyaan saya pun terjawab, bahwa benar ia sedang merutinkan menghafal Al-Quran.

Berdiri di ujung teras lantai 4 sekolah, di pagi menjelang bel masuk kelas ataupun di jam istirahat. Dari kejauhan terlihat kalau anak itu sedikit menggumam sambil sesekali melihat handphonenya. “Ok, sedang menghafal Pembukaan UUD mungkin seperti tugas kelas lain untuk pelajaran PKn.” pikirku.

Kali kedua, esok harinya masih dengan pemandangan yang sama. “Kecurigaan” saya adalah “Oh, mungkin kali ini anak itu lagi melantunkan lagu-lagu kesukaannya yaa di Handphonenya.”

Kali ke-3, ke-4, ke-5, dan seterusnya lagi-lagi saya melihat pemandangan yang sama. Makin penasaran dan makin “curiga” dong saya. “Sepertinya anak ini sedang menghafalkan Al-Quran” makin kuat kecurigaan saya. Pemandangan yang langka untuk anak-anak yang bersekolah di sekolah Negeri. Pernah beberapa tahun yang lalu pun ada siswa perempuan yang tak sengaja saya lihat sedang saling sambung ayat untuk hafalan Al-Qurannya. Setelah itu, hampir tidak pernah lagi saya lihat anak yang sedang menghafal Al-Quran dengan keinginannya sendiri.  Ah, saya kagum dan bahagia rasanya melihat pemandangan yang seperti itu.

____________

Ok, dari mana akhirnya saya tahu ia sedang menghafal Al-Quran. Ya, akhirnya saya tanyakan dan terjawablah sudah “kecurigaan” saya itu. Benar, bahwa ia sedang fokus menghafal Al-Quran. Saat ini sedang jalan Juz ke-2. Duh saya iri. Teringat diri sendiri yang juga janji sama diri sendiri untuk programkan menghafal Qur`an. Rasanya saya ditegur, diingatkan, dibelalakan, dan disadarkan. Mana janjimu? Mana tambahan hafalanmu? Mana bukti cintamu pada Al-Quran? #dirisendiri

Anak itu bukan jadi siswa saya. Dalam hal ini, dia guru saya. Mengingatkan dan menyadarkan, tanpa kata-kata. Trima kasih ya Nak. Semoga hatimu dan hati kita semua umat Muslim selalu menjadi tempat bersemayamnya Al-Quran. Aamiin Yaa Rabbal `Aalamiin.

Di mana Kamu Menulis?

Ada sebagian orang yang lebih senang mencatat note & agenda mereka dengan menggunakan aplikasi catatan digital di Handphonenya. Lebih simple & lebih praktis alasannya.

Tapi sebagian yang lainnya termasuk saya, masih tetap menyenangi mencatat dengan media buku & alat tulis. Memang lebih lama dan terkesan kurang praktis yaa. Kemana2 bawa catatan. Bahkan di saku baju kerja pun seringnya selalu mengantongi pulpen & kertas kecil 🙂 Pulpen dan kertas seperti sudah menjadi paket yang kemana-mana wajib dibawa. Sampai-sampai bermain ke mall dan ke pantai pun kadang masih tetap harus memasukan pulpen ke dalam tas.. Hiiii.. 🙌

_____
Tapi ternyata “simple & praktis” itu adalah hal yang subjektif bagi setiap orang ya. Bagi yang sudah terbiasa, tentunya akan lebih senang melakukan hal yang menjadi kebiasaannya. Ya, digital ataupun konvensional itu pilihan & kebiasaan saja.

Sepertinya mencatat catatan ataupun agenda pada buku tulis adalah kebiasannya orang-orang zaman old ya. Termasuk saya &  sebagaian teman-teman seangkatan saya ini 🙂 Yaituuu… Yang masa kecilnya belum mengenal Handphone, yang pada masa sekolahnya dulu sering mendapat PR merangkum materi ber bab – bab, yang mempunyai buku catatan & latihan untuk setiap mata pelajarannya, yang dipaksa oleh gurunya untuk mempunyai buku bank soal tambahan & buku serba-serbi yang boleh diberi warna warni,  yang buku & alat tulis kerap menjadi hadiah yang diterimanya kala ulang tahun ataupun memenangkan perlombaan, dan sebagainya, dan sebagainyaaaa yang lainnya 🙂

Ya. Sama saja, mencatat dengan media digital ataupun buku tulis sama menyenangkannya. Bahkan menulis tulisan ini di media blog pun termasuk menulis di media digital kan 🙂 Dan memang simple & praktis ya dengan Handphone. Tapi kepada buku & alat tulis pun tetap tidak bisa ditinggalkan.. Seperti sebuah games yang ada pada Handphone celluler anak-anak zaman now, buku & alat tulis bisa menjadi salah satu permainan juga bagi kami-kami anak zaman old loh :)) hiii^

Jadi, baik menulis melalui media digital maupun lembaran kertas, keduanya adalah hal yang sama baiknya. Apalagi jika kita sedang berada di kajian ilmu, baik pengajin, tempat sekolah/ kuliah, atau pada kehidupan sehari-hari lainnya. Jadi,  mari kita biasakan untuk menuliskan ilmu yang kita peroleh dari manapun. Sebagaimana pesan yang disampaikan oleh Imam Asy-Syafi’i, bahwa:

“Ilmu adalah hewan buruan, dan menulis itu adalah ikatannya. Ikatlah buruan kamu, yakni ilmu, dengan tali yang kuat, yakni menuliskannya.”

Cintailah huruf-huruf. Marilah kita menulis pada media apapun yang memudahkan bagi kita. Tulislah ilmu yng kita peroleh dari apa yang kita lihat,  kita dengar,  kita baca, ataupun ilmu yang kita peroleh melalui hikmah dari suatu kejadian.

Dan tentunya, selain mengikat ilmu dengan tulisan, kita juga harus terus berupaya mengikatnya dengan amalan-amalan yang kita lakukan. Semoga Allah meridhoi dan memudahkan ikhtiar para penimba ilmu.  Jadikanlah kami salah satu darinya..  Aamiin Allahumma Aamiin..  ❤❤❤

📚📝📝📝

Sehat Jiwa Raga

Menjaga kesehatan diri? Ya, salah satunya bisa dilakukan dengan rajin berolah raga. Bermain bulu tangkis misalnya.

Selain pola hidup yang sehat dengan berolah raga, asupan makanan yang bergizi pun tidak kalah pentingnya. Jangan banyak mengkonsumsi micin, begitu anjurannya. Pasti bisa yaa generasi kidz jaman Now 🙂

Nah, kalau tubuh saja butuh makanan yang sehat. Jiwa pun perlu diberi makanan & vitamin yang menyehatkan lho. Apa saja makanan & vitamin bagi jiwa kita itu?

Dengan menjalankan ibadah, mendekatkan diri pada Al-Quran & hadits, menimba ilmu, selalu berpositif thinking, bersabar & berbahagia adalah bentuk makanan & vitamin bagi jiwa kita.

Sedangkan micin jiwa yang harus dihindari adalah lalai dalam beribadah, sombong, jauh dari Al-Quran, tak mau menimba ilmu, su’udzon/ negatif thinking, emosi berlebihan, dan berbagai hal keburukan lainnya.

Obati jiwa yang sakit, sebagaimana kepedulian dalam mengobati tubuh yang sedang tidak sehat. Upayakan sehat jiwa, sehat pula raganya. Itulah sehat jiwa raga.

Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala selalu menganugerahkan kesehatan jiwa & raga kepada kita semua. Aamiin Allahumma Aamiin..

 

 

Bulan

Bersinar terus yaa Bulan.. Walau (sesungguhnya) kamu tidak memiliki sinar kan.. #Gpp #Tetapsuka #Bulanteduh #Bulan #Al-Azhar #Jakarta #Night #CahayaBulan #AwanMalam

Ok!

Jadii..

Walau dengan keringat yang sudah kering, laptop yang sekian lama ditutup, file yang enggan sebenarnya dibuka akhirnya di buka kembali. Disusun kembali, dirapihkan lagi, dan dikirim kembali.. Hhhmmm…

Sepertinya seperti itu, memang seperti itu kan. Kamu pikir apa lagi? Yasud 🙂 yyyaa  🙂

Bismillah..

Kurusan?

Akhir-akhir ini cukup banyak yang bilang saya kurusan. Beberapa teman kantor, teman pengajian,  dan yang lebih perhatian tentunya: ibu 🙂

Kurusan?  Mungkin. Kurusan?  Bisa jadi. Kurusan?  Sepertinya iyaa. Kurusan?  Iyes kayanya…

Sudah beberapa tahun ini saya nggak pernah lagi sengaja nimbang untuk tau berapa berat badan sekarang. Jadi saya nggak tau tepatnya berapa berat badan saya, Ramadhan ini naik berapa atau turun berapa?  Perkiraan aja untuk beberapa tahun ini,  kecuali memang untuk data yang penting (surat keterangan sehat misalnya, yang mengharuskan nimbang berat badannya). Hihii,  justru kalau dulu niat banget pengin tau minggu per minggu naik berapa atau turun berapa kg.. Sekarang? atuh nggak pernah nimbang 🙂 🙂

Ngertinya saya kurusan atau lagi bertambah berat badannya ya dari baju-baju yang dipakai aja. Terutama kebaya & batik-batik kerja. Kalau lagi longgar, ya berarti kurusan. Kalau lagi pas, berarti lagi naik berat badannya. #gituaja Dan yang lebih ngasih tahu lagi tentunya adalah dari orang-orang di sekitar deh. Mereka baik hati sekali ngasih tau saya kurusan atau gemukan, in syaa Allah sehat ya ^^

Dzikrullah

Alhamdulillah,  atas segala kebaikan & Kasih sayang yang Allah berikan kepada kita sampai saat ini. Alhamdulillah…  
Sebagai manusia, hamba Allah, penting kiranya kita terus berdzikir mengingat Allah di setiap waktu. Betapa baiknya Allah kepada kita, yang walaupun banyak salah tetapi selalu masih mendapatkan kebaikan dan kasih sayang-Nya. Berterima kasihlah dan memohon ampunlah kepada-Nya. Hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.

Berikut adalah beberapa keutamaan dan manfaat dzikir mengingat Allah:

1. Penentram Jiwa
(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah.Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS. Arra’du :28)

2. Pahala yang Besar
“…Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, maka Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.” (QS. Al Ahzaab. :35)

3. Pengusir Setan
Dan Aku (Yahya bin Zakariya) memerintahkan kalian untuk banyak berdzikir kepada Allah. Permisalannya itu seperti seseorang yang dikejar-kejar musuh lalu ia mendatangi benteng yang kokoh dan berlindung di dalamnya. Demikianlah seorang hamba tidak dapat melindungi dirinya dari syeitan kecuali dengan dzikir kepada Allah.” (HR. Ahmad dan Tirmidzi).

4. Menghidupkan Hati
“Dzikir bagi hati seperti air bagi ikan, lalu bagaimana keadaan ikan jika kehilangan air?’ (Ibnu Taimiyah).

5. Penolak Siksa Allah 
Tidaklah seorang manusia mengamalkan satu amalan yang lebih menyelamatkan dirinya dari adzab Allah dari dzikrullah.” (HR Ahmad).

6. Ibadah Paling Mudah
“Dzikir adalah ibadah yang paling mudah namun paling agung dan utama, karena gerakan lisan adalah gerakan anggota tubuh yang paling ringan dan mudah…” (Ibnul Qayim).

7. Tanaman Surga
Aku berjumpa dengan Ibrohim pada malam isra’ dan mi’roj, lalu ia berkata: “Wahai Muhammad, sampaikan salamku kepada umatmu dan beritahulah mereka bahwa syurga memiliki tanah yang terbaik dan air yang paling menyejukkan. Syurga itu dataran kosong (Qai’aan) dan tumbuhannya adalah (dzikir) Subhanallahi Wala ilaha illa Allah wallahu Akbar.” (HR. Tirmidzi).

____________

Semoga kita selalu membiasakan lisan dan hati kita selalu tersambung dengan Allah melalui Dzikir kepada-Nya.  Dari pada berbicara yang sia-sia, lebih baik perbanyak dzikir mengingat Allah. Diamnya lisan adalah dzikirmu.. Semoga Allah selalu karuniakan kebaikan & keberkahan bagi kita semua,  Aamiin Allahumma Aamiin..

Iya..

Iyaa..  Saya tuh cengeng memang, tapi cuma sebentar. Sebentar saja, dan memang sebentar 🙂

Iyaa.. Jadi ingat kata-kata Aa Gym. Bukan didzolimi, tapi kita yang dzolim terhadap diri kita sendiri. Itu saja air mata saat ini. Semoga Allah selalu dekat dan selalu menjadi satu-satunya Illah bagiku..

Iyaa.. Saya memang bukan manusia sempurna, jauh dari sempurna. Akhlak dan pemahaman agama saya pun masih banyak kekurangan. Saya hanya orang biasa yang sedang belajar, yang banyak salah dan khilaf. Yang banyak butuh pertolongan Allah untuk selalu mendekat pada-Nya. Cukup Allah. Hanya Allah. Semua Illah hanya Allah..

Iyaa..

My Mood Booster Today ^

Terima Kasih yaa Alsa,,  suratnya jadi mood booster ibu hari ini..  🙂 Sukses slalu untuk kamu yaa,,  tambah rajin sekolahnya, tambah unik,  tambah menyenangkan semua orang ya nak..  Aamiin ^^ 🙂

Secukupnya, Sewajarnya

1.
“Tunggu,, jalan kamu terlalu cepat. Bisa pelan sedikit langkahnya..”
“Kamu terlalu lama, saya mau cepat sampai”

2.
“Terlalu manis, saya suka teh yang biasa saja manisnya’
“Mmmmppphh.. Kok pait yaa, teh nya kurang manis. Tambahin sedikit lagi gulanya”

3.
“Cukup.. cukuuuppp… Ketawanya jangan terlalu berlebihan. Kurangi bercandanya”
“Jangan marah-marah,, rilex ajaa. :)”

4.
“Jangan curhat sana sini”
“Kalau ada masalah, jangan disimpan sendiri”

5.
“Jangan terlalu boros!”
“Jangan pelit-pelit yaa”

6.
“Makan terus ya kamu”
“Kok lupa makan hayoo”

7.
“Terlalu lama di depan layar, helooo lihat sekeliling kamu doong”
“Saya telephone kok nggak diangkat-angkat yaa.. Tolong dicheck atuh Handphonenya”

8.
“Jangan mengidolakan berlebihan”
“Jangan benci duluan sama orang lain, sebelum mengenalnya”

9.
“Jangan terlalu besar volume TVnya, nanti ganggu tetangga”
“Kok pelan banget suaranya,, nggak kedengeraaan..”

_____________________________
Sebagai muslim, kita memang diperintahkan untuk berada di posisi pertengahan, jangan bersikap berlebihan terhadap sesuatu apapun. Nabi Muhammad SAW bahkan mengingatkan kita untuk makan dan minum secukupnya. Sebagaimana Hadits Nabi sebagai berikut:

وَعَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ, عَنْ أَبِيهِ, عَنْ جَدِّهِ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( كُلْ, وَاشْرَبْ, وَالْبَسْ, وَتَصَدَّقْ فِي غَيْرِ سَرَفٍ, وَلَا مَخِيلَةٍ )  أَخْرَجَهُ أَبُو دَاوُدَ, وَأَحْمَدُ, وَعَلَّقَهُ اَلْبُخَارِيُّ

Dari Amar Ibnu Syu’aib, dari ayahnya, dari kakeknya, radhiyallāhu ‘anhum, berkata:

Rasulullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam bersabda:

“Makanlah, minumlah, berpakaianlah, dan bersedekahlah tanpa berlebihan (israaf) dan tanpa kesombongan.”
(Riwayat Ahmad dan Abu Dawud. Imam Bukhari meriwayatkan hadits secara ta’liq)

Bukan hanya dalam urusan makan dan minum saja, dalam berteman dan menyukai sesuatu pun demikian halnya. Allah SWT memerintahkan kita untuk bersikap sewajarnya saja. Sebagaimana Hadits Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:

أَحْبِبْ حَبِيبَكَ ‏‏هَوْنًا ‏مَا عَسَى أَنْ يَكُونَ بَغِيْضَكَ يَوْمًا مَا، وَأَبْغِضْ بَغِيْضَكَ‏ ‏هَوْنًا‏ ‏مَا عَسَى أَنْ يَكُونَ حَبِيبَكَ يَوْمًا مَا

“Cintailah orang yang kamu cintai sekadarnya. Bisa jadi orang yang sekarang kamu cintai suatu hari nanti harus kamu benci. Dan bencilah orang yang kamu benci sekadarnya, bisa jadi di satu hari nanti dia menjadi orang yang harus kamu cintai.”
(HR. At-Tirmidzi no. 1997 dan dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ no. 178)

Sikap tidak berlebihan juga diperintahkan Allah pada cara berpakaian kita. Sederhanalah. Allah tidak menyukai sikap tabarruj dalam berpakaian.  Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Ahzab:

(٣٣) ~ وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى وَأَقِمْنَ الصَّلَاةَ وَآتِينَ الزَّكَاةَ وَأَطِعْنَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُذْهِبَ عَنكُمُ الرِّجْسَ أَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيرًا ¯

artinya:
Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kalian bertabarruj seperti bertabarruj-nya wanita jahiliyyah dahulu, dan dirikanlah sholat, tunaikanlah zakat dan ta`atilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul-bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya. [QS Al-Ahzab : 33 ]

Jadi, mari bersikap sewajarnya saja. Memandang segala sesuatu seperlunya saja, jangan berlebihan dan jangan pula menguranginya. Tak perlu terlalu bergembira berlebihan jika sedang merasakan kebahagiaan dan juga jangan pula berputus asa, bersedih yang melampaui batas. Islam dmengajarkan kita untuk berada di pertengahan atas segala sesuatu di dunia ini. Secukupnya saja, sewajarnya saja.

Kamu Adalah Lingkunganmu!

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melihat adanya keberanekaragaman karakter orang-orang di sekitar kita. Ada yang keras, lembut, tegas, semangat, ramah, arogan, manja, cengeng, dan segala karakeristik lainnya. Semua manusia berpotensi untuk memiliki karakter yang baik, sekaligus berpotensi pula untuk memiliki karakter yang kurang baik. Banyak hal yang pada akhirnya membentuk karakter manusia, seperti lingkungan, pengetahuan, masa lalu, dan motivasi/ tujuan yang dimiliki seseorang.

berbuat baik

Google random photo

Lantas apakah karakter seseorang dapat berubah? Ya, bisa dikatakan seperti itu. Pembentukan dan pengembangan karakter seseorang adalah suatu proses pembelajaran sepanjang hayat, yang tidak akan pernah berhenti begitu saja sampai manusia itu kembali kepada Rabbnya. Character building itu berproses sepanjang masa.  Jadi tidak ada orang yang baik selamanya, ataupun buruk selamanya. Selalu terjadi perjuangan untuk menjadikan diri kita menjadi pribadi yang baik.

Banyak hal yang mempengaruhi perkembangan setiap diri manusia. Bahwa semua diawali dari pemikiran, bahwa dari pikiranlah akan lahir kata-kata. Kemudian dari kata-kata tersebut akan mewujudkan suatu tindakan. Tindakan pada akhirnya akan menjadi suatu kebiasaan. Kemudian dari kebiasaan-kebiasaan tersebut baru akan terbentuk karakter seseorang. Jadi, mari selalu kita niatkan untuk mengawali segala sesuatu dari pemikiran yang positif. Bismillah ya, in syaa Allah.

Jangan lupa juga untuk menjaga lingkungan kita. Dengan siapa kita bergaul, kepada siapa kita saling berbagi dan bertukar informasi, serta kepada siapa kita ingin ditularkan dan menularkan kebaikan. Bahwa sering dikatakan bahwa jika kita ingin tahu seperti apa diri kita,  maka lihat saja siapa saja teman-teman kita. Sebagaimana hadits Rasulullah yang mengatakan bahwa agama seseorang dapat dilihat dari agama teman-temannya:

Seseorang itu tergantung pada agama temannya. Oleh karena itu, salah satu di antara kalian hendaknya memperhatikan siapa yang dia jadikan teman.  [HR Abu Dâwud no. 4833 dan at-Tirmidzi no. 2378. (ash-Shahîhah no. 927)]

Sehingga dengan demikian dapat dikatakan bahwa seorang teman memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap temannya yang lain. Teman bisa mempengaruhi agama, pandangan hidup, kebiasaan dan sifat-sifat seseorang. Jika lingkungan kita baik, maka kita pun akan dapat terbawa dalam setiap kebiasaan-kebiasaan baik yang dilakukan oleh teman-teman kita tersebut,  begitupun sebaliknya.

﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏

🌺Bahwa kamu dilihat dari siapa orang-orang di sekelilingmu.

Kamu adalah lingkunganmu! 🙂 

 

Berkata Baik Atau Diam

jaga lisan

Lisan, adalah salah satu ni`mat yang Allah berikan kepada kita. Banyak manfaat yang Allah berikan melaui jalan lisan kita. Tetapi sayangnya sebagian dari kita pun sering lupa bahwa apa yang diucapkan melalui lisan kita sangat besar pengaruhnya, baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Bahwa setiap perkataan kita akan dimintai pertanggung jawabannya dari Allah SWT. Bisa saja melalui jalan kata-kata yang kita ucapkan dapat menjadi kebaikan dan penyemangat orang lain, dan dapat pula melalui kata-kata kita bisa membuat orang lain merasa sedih/ tersinggung.

Ada ungkapan, bahwa lisan itu ibarat sebuah pedang. Di satu sisi dapat memberi kebaikan, namun jika salah digunakan akan dapat melukai orang lain. Lisan akan memberikan manfaat jika digunakan sebaik-baik petunjuk Allah. Merupakan kekeliruan jika seseorang berkeyakinan bahwa ucapan itu tidak mempunyai konsekuensi apa-apa. Sebab kalau demikian, maka tidak ada bedanya antara ucapan yang baik dan yang buruk, perkataan kufur dengan keimanan, jujur dengan dusta, benar dengan nifaq dan seterusnya.

Seperti Firman Allah dalam Quran:

Tante, Kaka Wiza Besok Mau Disunat ☺

img-20160704-wa0007

Call..

Wiza : “Tante…. Tante, besok Wiza mau disunat”
Tante : “Oh ya?… Iya kak? :)”
Wiza : “Iya tante, besok jam setengah sembilan pagi”
Tante: “Dimana kak? ”
Wiza : “Di sanaaaa, di jalanan yg deket rel kereta api :)”
Tante : “Hhwaaahh, Wizaaaaaa… ” Mbah Utiiiiiiii…. 🔊🔊

😀😀
Alhamdulillah,, Selamat yaaa Kaka. Semoga besok lancar dikhitannya & Kaka makin jadi anak yg qurrota a’yun, sholeh, patuh sama orang tua ya kak. Aamiin.. Aamiin Yaa Rabbal ‘Aalamiin..

Luv u kk Wiza.. 😘

No Facebook , No Path

screenshot_2016-12-12-17-36-18-32

Setidaknya karena sekarang jarang dibuka, jarang digunakan..   Jadi dihapus saja yes? 😉

Sajak (1)

Tentang imajinasi,,
Mengumpulkan ilusi tanpa permisi
Memangnya ini puisi?

Ah masa sich!

😇😅

My Favorite

Membiasakan kembali mengkonsumsi potongan wortel dingin setiap hari 😍

Tulisan 6 Tahun yang Lalu :)

img_20161119_122724

=================================

Menurut Wikipedia:

Hati merupakan kelenjar terbesar di dalam tubuh, terletak dalam rongga perut sebelah kanan, tepatnya di bawah diafragma. Berdasarkan fungsinya, hati juga termasuk sebagai alat ekskresi. Hal ini dikarenakan hati membantu fungsi ginjal dengan cara memecah beberapa senyawa yang bersifat racun dan menghasilkan amonia, urea, dan asam urat dengan memanfaatkan nitrogen dari asam amino. Proses pemecahan senyawa racun oleh hati disebut proses detoksifikasi.

Sebagai kelenjar, hati menghasilkan empedu yang mencapai ½ liter setiap hari. Empedu berasal dari hemoglobin sel darah merah yang telah tua. Empedu merupakan cairan kehijauan dan terasa pahit. Zat ini disimpan di dalam kantong empedu . Empedu mengandung kolesterol, garam mineral, garam empedu, pigmen bilirubin, dan biliverdin. Empedu yang disekresikan berfungsi untuk mencerna lemak, mengaktifkan lipase, membantu daya absorpsi lemak di usus, dan mengubah zat yang tidak larut dalam air menjadi zat yang larut dalam air.

Sel-sel darah merah dirombak di dalam hati. Hemoglobin yang terkandung di dalamnya dipecah menjadi zat besi, globin, dan heme. Zat besi dan globin didaur ulang, sedangkan heme dirombak menjadi bilirubin dan biliverdin yang bewarna hijau kebiruan. Di dalam usus, zat empedu ini mengalami oksidasi menjadi urobilin sehingga warna feses dan urin kekuningan.

Apabila saluran empedu di hati tersumbat, empedu masuk ke peredaran darah sehingga kulit penderita menjadi kekuningan. Orang yang demikian dikatakan menderita penyakit kuning.

Hati juga menghasilkan enzim arginase yang dapat mengubah arginin menjadi ornintin dan urea. Ornintin yang terbentuk dapat mengikat NH³ dan CO² yang bersifat racun.

Fungsi lain dari hati adalah mengubah zat buangan dan bahan racun untuk dikeluarkan dalam empedu dan urin, serta mengubah glukosa yang diambil dari darah menjadi glikogen yang disimpan di sel-sel hati. Glikogen akan dirombak kembali menjadi glukosa oleh enzim amilase dan dilepaskan ke darah sebagai respons meningkatnya kebutuhan energi oleh tubuh.

Kartu Pos Wiza

cymera_20160912_095534

#wizasudahbisamenulis #wizasudahbisamembaca 💕

Beberapa waktu yang lalu, kaget juga dapat kiriman kartu pos dari si anak kecil usia 4 tahun 🙂 Yaa, Wiza dengan didikte mamanya dia tulis pesan buat tantenya lho, lengkap dengan gambar hewan kesayangannya juga. Apa itu? Yup yup, Dinosaurus 😂 Namanya juga wiza 😉 gambarnya ya Dino & Tirex yaa kak 😘😘

Mulai dari Nol!

IMG_20160711_232847Mulai dari Nol?
Yakin posisi kamu sudah ada di titik Nol?
Bagaimana kalau ternyata kamu masih ada di garis minus?
Harus melangkah maju lagi untuk bisa ada di titik Nol ya, kamu tahu kan?
Iya, masih melangkah terus ya!
Pastikan ke depan.
Bukan diam atau mundur ke belakang. Bukan!
Jangan khawatir, banyak tissue disediakan untuk menyeka keringatmu nanti
Jangan menyerah ya,
Terus berjuang!
Berjuang agar kamu berada di titik itu..

Ya, titik Nol!

Titik yang berarti kamu sudah melewati bilangan-bilangan minusmu.
Titik dimana langkah selanjutnya adalah berada di ruang-ruang penuh manfaat, di kuadran bilangan-bilangan positif.
Bagaimana? Kamu setuju?
Jadi, terus maju ya.
Semoga kamu sampai di titik itu..
Iya titik itu, yang itu 🙂
NOL!

Kelas VIII.3

CYMERA_20160625_222746

36 Nama.. 36 karakter 36 cerita. 36 Sayang untuk kalian.. 💓 Sukses kelas IX nya yaa semua anak2 manis ibuu & ingatlah untuk tetap memiliki akhlak yang baik, ok! 😉

1/3 Malam Akhir

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Nabi SAW bersabda:

“Allah turun ke langit dunia setiap malam pada 1/3 malam terakhir. Allah lalu berfirman, Siapa yang berdoa kepada-Ku niscaya Aku kabulkan! Siapa yang meminta kepada-Ku niscaya Aku beri! Siapa yang meminta ampun kepada-Ku tentu Aku ampuni. Demikianlah keadaannya hingga terbit fajar” (HR. Bukhari no. 145 dan Muslim no.758)

Wahai diri,
Bermunajatlah, tundukan dirimu dihadapan-Nya
Yakinlah, Allah hadir melihatmu!
Allah hadir mendengarmu!
Allah hadir memaafkanmu!
Allah hadir menolongmu..
Maka, sanggupkah engkau memalingkan wajah?

Wahai diri yang fakir,
Tafakurilah kemana saja sudah langkahmu
Kemana sudah hatimu sering kau belokan selain kepada-Nya?
Saat ini Allah dihadapanmu
Saat ini Allah menyambutmu
Di sepertiga malam ini

Perdengarkanlah kepada-Nya suara yang lebih merdu dari nyanyian yang biasa kau senandungkan
Perdengarkanlah rintihan pengakuanmu, rintihan keluh kesahmu. Rahasiamu. Doa dan Harapanmu..
Hanya Allah penggenggammu,
Hanya Allah pemilikmu
Maka, bersujudlah!

Dan ingatlah,

Bahwa 1/3 malam ini bukanlah sisa waktumu, 1/3 malam ini adalah awal waktumu!

Wahai diri…

🌾🌾🍁🌾🌾🍁🌾🌾🍁🌾🌾🍁🌾🌾

Sekiranya

IMG_20160501_170412

Bintang Kecil :)

Nasehat ini nasehat kakak saya sekitar 3 tahun yang lalu dan sampai sekarang masih saya ingat, bahkan saya jadikan prinsip untuk diri saya. BAHWA.. 🙂

Dalam melihat seseorang jangan pernah menilai dari hal besar yang dilakukannya, tapi lihatlah pada hal-hal kecil yang justru menjadi kebiasaannya. Tidak membuang/ meninggalkan sampah begitu saja, tersenyum dan menyapa dengan ramah kepada orang lain, mengucapkan terima kasih ke penjaga parkir, menyertakan kata “tolong” ketika meminta bantuan, dan kebiasaan-kebiasaan baik lainnya. Itulah akhlak. Itulah cermin keimanannya.

Bahwa bangunan yang kecil ataupun gedung yang besar, jika kita ingin mengetahui seperti apa dalamnya, kunci yang kita pakaipun bisa sama besarnya. Dan kunci merupakan benda yang kecil, namun besar manfaatnya. Begitu juga untuk kebiasaan-kebiasaan kecil setiap orang. Ringan terlihat, namun besar pengaruhnya dalam membentuk jiwanya. 🙂

اَللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا

IMG_20160218_171305

Husnudzon

Pasti Baik..

Pasti!

😉

Kawasan Wisata Hutan Mangrove Pluit

Mungkin bagi sebagian orang yang tinggal di Jakarta, tempat wisata hutan Mangrove/ hutan bakau di wilayah Pantai Indah Kapuk Pluit sudah tidak asing lagi. Saya termasuk orang yang sebelumnya tidak tahu akan tempat tersebut. Baru di tanggal 2 Januari yang lalu saya berkesempatan berkunjung ke tempat wisata itu bersama dengan beberapa teman-teman kelas Al-Fatih YISC Al-Azhar.

Sebenarnya yang membuat berkesan adalah bertemu kembali dengan teman-teman Al-Fatih. Walaupun belum semua bisa hadir, tetapi cukup menyenangkan bisa kembali jalan bareng dengan mereka.

CYMERA_20160107_184936
Ada apa saja di tempat wisata hutan mangrove tersebut? Sama halnya dengan tempat wisata pelestarian mangrove di tempat lain seperti di Pulau Tidung atau yang lainnya. Yang membuatnya istimewa bagi saya adalah kita tidak perlu bepergian jauh-jauh, cukup masih di wilayah sekitar Jakarta saja. Perjalanannya pun mudah dijangkau jika ingin berpergian dengan menggunakan kendaraan umum. Kita bisa menggunakan jalur transportasi Trans Jakarta (Busway) dari Halte Monas menuju Pantai Indah Kapuk. Di tengah perjalanan kita harus mengeluarkan tambahan uang sebesar Rp.2.500,- lagi sebagai tambahan untuk biaya bus tersebut, karena bus tersebut adalah bus yang terintegrasi dengan Trans Jakarta.

Sesampainya di lokasi, kita perlu berjalan skitar 500 meter untuk sampai di pintu masuk hutan mangrove. Tidak melelahkan kok^ Menurut saya, tempatnya cukup indah. Di depan pintu masuk kita langsung dapat melihat bangunan masjid yang dibangun cukup unik dari kayu dan berada di atas perairan di sekitar pepohonan mangrove. Tempatnya Asri, pemandangan di sekitarnya cukup sejuk. Hanya saja akan lebih indah & nyaman jika baik pengelola maupun pengunjung tempat wisata tersebut dapat lebih memperhatikan kebersihan sekitar.

Selain fasilitas beribadah disana juga terdapat beberapa fasilitas lainnya, termasuk fasilitas penginapan & fasilitas wisata air seperti perahu dayung dan perahu mesin/ boat.

Setidaknya, kawasan wisata hutan mangrove Pluit saat ini bisa dijadikan salah satu referensi bagi kita^

Apa Kabar?

IMG_20151008_223225

Barakallahu fii umrik, Ibu…

Ya, 16 Desember besok adalah hari ulang tahun ibu. Selamat berbahagia ya bu, semoga Allah selalu beri ibu umur panjang yang penuh keberkahan kesehatan & kebahagiaan. Barakallahu fii umrik ibuku sayang..

Trima kasih telah menjadi ibu yang super. Trima kasih telah mendidik & merawatku sedari kecil. Trima kasih atas segala cinta & kasih sayang ibu. Trima kasih segalanya, trima kasih pelukan ibu, trima kasih segala doa yang ibu panjatkan kepada Allah untukku. Trima kasih tiada terbilang..

Maaf atas segala kesalahan & kekhilafan ya buu. Maaf atas ucapan, sikap, dan perbuatan yang mungkin membuat ibu sedih & kecewa. Maaf juga atas janji yang belum terlaksana bu, maaf 🙁

Ibu tetap ceria, bahagia, & tetap heboh yaa buu.. hihuuuu 🙂

I love u bu..

Cermin

“Aku tidak sebaik yang kau ucapkan. Aku juga tidak seburuk yang terlintas di hatimu”

-Ali bin Abi Thalib-

Catatan Ustadzah Halimah Alaydrus

Tertegun saya ketika membaca lembar halaman 16 dari buku “Tutur Hati” Ustadzah Halimah Alaydrus.

KAMUKAH DIA

Kamukah orangnya itu, yang apabila ditanya: Apa saja kegiatanmu sekarang?

Dia akan menjawab: Aku sedang sibuk benahi hati. Koreksi nurani meletakan sesuatu sesuai posisi. Dan membuang yang tidak penting sama sekali.

Atau

Aku sedang menata langkah, perbaiki tingkah. Agar tak lagi jatuh ke lubang salah

Atau

Aku sedang merunduk dalam, terpekur sujud. Mengangkat tangan tengadah doa mencari-cari Cinta-Nya

Jika kamu adalah dia itu, kuucap “SELAMAT” tak terbilang. Sebab berarti kamu telah masuk dalam kotak: “Hamba yang Diinginkan” oleh Allah Sang Tuhan.

__________

Jazakillah Ustadzah Halimah Alaydrus^

Intermezo

CYMERA_20151208_194455.jpg

RASA`nya

Seorang anak usia 9 tahun pernah berpendapat bahwa “rasa”nya sedih itu: ASIN
Air mata jatuh itu ASIN
Keringat berlari itu ASIN
Kehilangan barang itu pun terasa ASIN 😃

Menurut Kamus Bahasa Indonesia, yang dimaksud dengan RASA adalah:

(1) tanggapan indra thd rangsangan saraf, spt manis, pahit, masam thd indra pengecap, atau panas, dingin, nyeri thd indra perasa); (2) apa yg dialami oleh badan: — pedih dan nyeri di perut merupakan gejala sakit lambung; (3) sifat rasa suatu benda: gula — nya manis; (4) tanggapan hati thd sesuatu (indra): — sedih (bimbang, takut); (5) pendapat (pertimbangan) mengenai baik atau buruk, salah atau benar: — adil

Rasa Manis, Pedas, Asin, dan Pahit identik dengan rasa dari suatu makanan. Sedangkan bahagia, senang, sedih, dan kecewa identik dengan rasa dari perasaan.

Mengenali rasa sangat penting bagi setiap orang, tetapi jangan pula berlebihan dalam merasakan RASA. Jangan BAPER! Istilh yang sering dipakai anak-anak di zaman sekarang.

Baper (Bawa Perasaan) bisa dipandang hal yang positif, bisa juga negatif. Baper yang positif adalah jika kita hanya membawa perasaan kita hanya kepada Allah saja. Sedangkan Baper yang bersifat merugikan adalah kalau perasaan kita kita bawa kepada yang bukan selain Allah. Jadi, pilihlah baper yang positif. Baperlah hanya kepada Allah Azza wa Jalla. saja. Karena Rasa pun milik Allah.

Dimana, Bagaimana keadaannya?

Beberapa minggu ini saya kehilangan sosok lelaki tua, pedagang buah di ujung jalan pasar yang hampir setiap pagi saya lalui. Ia yang menjual buah pepaya saja yang dibawanya sendiri dengan mengayuh sepeda tuanya. Sosok yang selalu terlihat ikhlas dan semangat dalam ikhtiarnya. Yang walau usianya sudah senja, tetapi semangatnya seolah jauh melebihi usianya.

Yaa Allah, semoga Engkau selalu melindunginya dalam kesehatan & beliau selalu dalam keadaan yang terbaik menurut-Mu Yaa Allah.

Aamiin Allahumma Aamiin..

Kangen Kajian Siapa?

Datang langsung ke kajian Ust. Khalid Basalamah

 

 

Alhamdulillah..

Ahamdulillah,,  satu-satu urusan selesai sudah 🙂

Selesai di satu urusan, mari kerjakan urusan berikutnya.. Selesai bukan berarti berhenti. Seperti orang mengayuh sepeda, roda berputar jika terus dikayuh. Jika berhenti mengayuh, berhentilah sudah.

Jadiiii, mari kerjakan PR PR selanjutnya^^ Hamasah! 😉


KESIMPULAN

Teruslah berjuang. Perjuangan itu tidak pernah berhenti selama kita masih diberi kesempatan kehidupan di dunia ini. Setiap orang memiliki kisah masing-masing yang bebeda, perjuangan setiap orang tidaklah sama. Tingkatan kemudahan dan kesulitan yang dihadapi orang lain bukanlah standar bagi tiap diri kita untuk membandingkan. Tetapi jadikanlah cermin untuk dapat diambil pelajarannya. Fokuslah pada apa yang ada di hidup kita karena hal itulah yang akan dimintai pertanggungjawabannya oleh Allah SWT.

Setiap orang pasti memiliki kesalahan dan kekurangan. Berusahalah untuk tidak mengulangi kesalahan dan minimalisirlah kekurangan yang ada. Justru seseorang menjadi sempurna ketika ia memiliki kelebihan dan kekurangan. Hanya malaikatlah yang tidak diberi peluang berbuat salah dari Allah Azza wa Jalla. Dan hanya Nabi Muhammad SAW saja satu-satunya manusia sempurna di muka bumi ini yang tidak sedikitpun memiliki kesalahan dan kekurangan. Kita manusia hanya makhluk yang lemah, tiada daya dan kekuatan selain dari Allah SWT.

Tugas kita adalah menjalani kehidupan dengan terus berusaha berada di jalan yang Allah perintahkan dan yang sudah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Istiqomah itu bukan hanya didefinisikan terus berbuat baik tanpa kesalahan. Tetapi istiqomah dapat pula diartikan bagaimana kita bersemangat dan kembali kepada jalan kebenaran yang Allah perintahkan. Segera bangun setelah jatuh. Segera sadar setelah lengah. Segera kembali kepada-Nya setelah mungkin kita sempat tanpa sadar menjauh meninggalkan-Nya. Berjuanglah selalu dan kebenaran dan kebaikan. Dan bersabarlah dengan sebaik-baik kesabaran. Allah Maha Menyayangi hamba-Nya^

26 Juni – 26 Juli

Libur satu bulan, tepat satu bulan! Banyak yang harus dilakukan. Bersantai salah satunya ;)Kemudian.. Jalan2, selesaikan tugas, rapih2 file, dan sebagainya.. dan sebagainya.

Satu minggu pertama ini, 4 Juli, kenapa seminggu ini asyik santai benar-benar santai.. PR-PR apa kabar? Hihiii..

8.6

Kelas yang unforgetable.. Ngak kerasa satu tahun sudah bersama mereka. Anak-anak manis kesayangan ibu 😉 Sukses slalu ya pendidikan kalian nak. Tetap rajin, tekun, & dimanapun berada tetap utamakan akhlak kalian yaa. Smoga kesuksesan menanti kalian. Jangan lupa 100 mimpi yg sudah kalian buat, tetap fokus yaa mewujudkannya. Semoga Allah beri kemudahan. Aamiin..

BEBASKAN

Duhai Rabb,,

Bebaskanlah diri kami dari kecintaan selain cinta kepada-Mu

Bebaskan diri kami dari rasa takut yang bukan takut kepada-Mu

Bebaskan diri kami dari ketergantungan selain hanya bergantung kepada-Mu

Dan bebaskanlah diri kami dari kesibukan selain nikmatnya kebersamaan bersama-Mu

Ridhoilah kami, Yaa Rabb..

Nasehat Diri

Jadilah orang yang sejuk walaupun di tempat yang panas..

Jadilah orang yang manis walaupun di tempat yang pahit..

Jadilah orang yang tetap merasa kecil walau sekalipun telah menjadi besar..

Dan tetaplah tenang walaupun di tengah badai hebat..

_____________________________________

Candy Crush Saga

Beberapa waktu yang lalu:

My student : “Bu iin, main getrich yuuk. Nanti saya invite ya”

Saya: “He. Ibu nggak main getrich nak”

My student: “Yah ibuu, seru tau buu. Kemarin aja saya main sama pak taufik..”

Saya: -_-

______________________________

Keponakan: “Tante,, download COC doongg.. Main nanti kita”

Saya: “tante liat kamu aja dek..” 😀

Keponakan: “Yaaah tante mahh gamenya cuma 1 di handphonenya”

Saya: -_-

_____________________________

Mmmm… Emang iya yaa.. Kok nggak tertarik yaa untuk main games yg macem2 🙂 Sepertinya saya harus dihipnotis dulu kali ya supaya suka sama gamesnya mereka 😀

Kalau dilist pun kayanya yang disuka ya nggak banyak. Dari dulu standard sekaleee gamesnya; mario bross, cake mania, crazy taxi, dragon fly, & sekarang candy crush saga. Kalo main PS pun mainnya ya cuma suka Moto GP nya azaaa.. Hihi.

Jadi, nggak perlu repot2 invite getrich & game2 online lainnya yaa ke saya ~•~

Candy crush saga cukup. 🙂 😀

FOKUS

Sekaranglah saatnya.. Saatnya untuk menyerah

Menyerah pada akal yang ternyata berbatas

Menyerah pada lisan yang terbimbing

Menyerah pada penilaian mata yang nyata-nyata semu

Menyerah pada harapan yang selain Dia

Menyerah pada apa yang bukan menjadi kecintaan-Nya

______________________

Menyerah saja. Berserah saja.

Nasihat diri, fokuslah pada kebaikan. Istiqomah menjalaninya. Demi satu yang diharapkan “Allah Ridho” itu saja.

Keridhoan & kecintaan-Nya cukup segalanya.

Bahagia itu Sederhana

tiara

“Bahagia bagi dunia anak adalah ketika keinginan bermainnya dipenuhi”

Re-Load

Begini saja,,

Ikhtiar & doa akan tetap saya panjatkan

Hasil bagaimana Engkau saja

Semoga saya dibaikan. Semoga saya dikuatkan. Semoga saya dimudahkan. Semoga saya diikhlaskan..

Sepertinya seperti itu,,

…..

“Memang seperti itu, kemana saja kamu!”

Taare Zameen Par

CYMERA_20150515_160718 IMG-20150515-WA0020

Hari ini di kelas VIII-7, setelah materi pelajaran selesai saya tayangkan mereka film anak India yang pas untuk ditonton: “Taare Zameen Par” (Seperti Bintang-bintang di Langit).

Film pendidikan yang mengangkat tema tentang anak berkebutuhan khusus. Ishaan Awasthi nama anak itu. Berpenampilan normal selayaknya anak seusianya. Namun, ia selalu mendapat nilai yang rendah untuk semua pelajaran kecuali untuk pelajaran yg menjadi hobinya yaitu menggambar. Keadaannya itu membuat orang tuanya merasa malu sehingga memindahkan ia ke sekolah asrama agar bisa lebih fokus dalam sekolahnya. Tetapi yang dirasakan anak itu justru ia merasa seperti ‘dibuang’ oleh orang tuanya. Kehidupan Ishaan diasrama semakin membuatnya menjadi anak yang pemurung. Tetap saja ia belum dapat mengikuti pelajaran yang diberikan. Keadaan mulai membaik ketika di sekolah itu hadir seorang guru baru yang pada akhirnya melalui guru itulah permasalahan Ishaan diketahui. Bahwa Ishaan memiliki permasalahan yang sama seperti dirinya di masa kecil, disleksia.

DISLEKSIA adalah gangguan belajar, dimana anak-anak tidak bisa membedakan huruf-huruf & angka. Hal ini mengakibatkan si anak tidak mampu membaca karena merasa kebingungan saat melihat huruf-huruf & angka.

Arahan & bantuan yang diberikan oleh guru Ishaan akhirnya membuahkan hasil, perlahan Ishaan pun mulai bisa membaca. Pelajarannya pun mengalami kemajuan pesat. Bahkan ketika pihak sekolah mengadakan perlombaan menggambar untuk dijadikan cover buku tahunan, gambar Ishaanlah yang terpilih. Baik orang tua, guru, maupun Ishaan pun merasa senang. Cerita berakhir happy ending. 🙂 _______________________

Banyak pelajaran yang bisa kita ambil dari film ini, bahwa pada prinsipnya setiap orang itu istimewa. Allah berikan ‘kekurangan’ (menurut kita) di satu sisi, tapi Allah juga berikan kelebihan di sisi lain. Bahwa kecerdasan seseorang bukan berdasarkan standar nilai kuantitatif yang diberikan Bpk/Ibu gurunya untuk Mata pelajaran tertentu saja (lebih-lebih matematika & IPA). Ada 8 macam kecerdasan manusia (*next time dibahas ya) 🙂 Orang tuanya & sekolah harus sedini mungkin mendeteksi keadaan anaknya, supaya pencegahan & penanganannya pun bisa diberikan secepat mungkin. Dan satu hal yang terpenting adalah bahwa kondisi apapun yang ada pada diri anak sebisanya harus dihadapi dengan kepala yang dingin, hati yang lembut, dan pendekatan yang tidak melukai hati si anak..

#Wajibtonton sebagai referensi tentang cara menangani anak-anak berkebutuhan khusus, terutama anak-anak penderita disleksia. Dan mari peka melihat kelebihan & kekurangan anak-anak yang ada di sekitar kita. Sukses adalah milik semua orang termasuk mereka. #withlove

Terus Sertakan Allah Selalu

#note

Trima kasih hari ini dapat masukan.. Simple yang mengena, karena itu kuncinya disemua hal, semua hal..


Seperti yg sering dipesankan sama Ust.Yusuf Mansur; “Allah dulu, Allah lagi, Allah terus”.

Ya, tawaqal itu bukan diakhir. Tawaqal itu ada di depan, tengah, & akhir..

Jangan berhenti curhat sama Allah, kapanpun dimanapun sertakan Allah, libatkan Allah,, dan cukup kepada-Nya, untuk Allah saja, dari Allah saja..

Bismillah.

2 Banding 1

Dua mata, dua telinga, dua tangan, dan 2 kaki, semestinya LEBIH banyak bekerja dari 1 mulut kita.

Perkataan  bisa seperti pedang, menusuk ke hati, terasaa oohh nyerrii.. (uups jadi kaya lagu :)) Tapi di sisi lain perkataan bisa juga seperti obat lho, menyembuhkan lukanya hati. Betapa pentingnya perkataan. Ibarat pisau, bisa bermanfaat ketika digunakan dengan baik. Tapi jika salah penggunaannya bisa justru melukai orang lain atau bahkan dirinya sendiri.

Dibanding langsung berbicara, alangkah baiknya kita lebih banyak melihat dengan kedua mata kita.

Dibanding langsung berbicara, alangkah baiknya kita lebih banyak mendengar keluh kesah orang lain dahulu. Dengarkan bahasanya, dengarkan pesan yang ingin disampaikannya. Dengarkan apa yang dirasakannya.

Dibanding langsung berbicara, alangkah baiknya kita lebih banyak berusaha terlebih dahulu dengan kedua tangan dan dua kaki kita. Bukankah Allah lebih menyukai ikhtiar yang maksimal dibanding ucapan yang tidak dilaksanakan?

Ketika semua sudah dimaksimalkan, berkatalah hanya untuk yang baik. Niatkanlah ucapan kita sebagai obat penyejuk hati bagi orang lain & diri kita sendiri. Ingatlah bahwa kita diberikan satu mulut (yang dengan kekuatannya bisa melebihi semua bagian lainnya). Sebagaimana kalau kita pelajari ilmu hypnotherapy bahwa penyembuhan dan motivasi seseorang salah satunya bisa diberikan melaui kekuatan sugesti sebuah ucapan. Bukankah ucapan itu adalah doa?

Jadi, bijaklah dalam menggunakan SATU mulutmu dibanding DUA mata, telinga, tangan & kakimu ^_^

Have a nice day 🙂

Marhaban Yaa Ramadhan

CYMERA_20140627_202819

Penuh harap untuk Engkau ridhoi & pertemukan kembali dengan Ramadhan-Mu Rabb..

AYAH

Dia adalah lelaki pertama di dunia yang menanti kehadiranku..

Dia adalah lelaki pertama yang menjagaku sepenuh hatinya..

Dia adalah lelaki pertama yang menjaga perasaanku..

Dia adalah lelaki pertama yang menginginkan kebahagiaan untukku

Dia adalah lelaki pertama yang membelaku jika ada yang menyakiti

Dia adalah lelaki pertama yang kan kecewa jika aku berbuat salah

Dan beliau..

Adalah lelaki pertama yang kukenal di dunia ini yang telah mengajariku tentang nilai-nilai kehidupan.

Maafkan aku Rabb, belum sempurna dalam menyayanginya. Belum sepenuhnya membuatnya bangga & bahagia..

Tambahkan cintamu padanya Rabb

Jadikan aku sebagai salah satu jalan kebahagiaannya

Kumohon jaga & lindungi lah ia dengan sepenuh kasih sayang-Mu Rabb..

Allahumaghfirli..

Surat untuk Diri Sendiri

Wahai diri,,

Tugasmu hanya tunduk & patuh pada yang telah menciptakanmu, Allah Azza wa Jalla..

Wahai diri,, terimalah

Cintailah dirimu dengan penuh rasa syukur

Mata penglihatanmu,,

Pandanglah hanya pada apa yang baik menurut-Nya

Wahai lisan,,

Ucapkanlah perkataan yang jangan sampai menyinggung perasaan orang lain. Berkatalah hanya pada yang bermanfaat & menyejukan. Tersenyumlah karena itu tanda syukurmu

Wahai Pendengaran,,

Tahanlah jika seandainya kau mendengar berita yang tak kau suka

Wahai langkah,,

Berterima kasihlah pada kedua kakimu yang dengan setia terus mengiringi gerak keinginanmu

Dan Hati,,

Bersihkanlah selalu dari apa yg mungkin bisa mengotorimu

Kumohon lebih kuatkanlah & bersabarlah.

Terima kasih wahai diri,

Aku menyayangimu..

* fabiayyialaairobbikumaatukadzibbaan*

BALANCE

Allah menciptakan segala sesuatu di muka bumi ini sudah sangat sempurnanya.

Yakinilah bahwa semua ada untuk memberikan manfaatnya.

Setiap yang ada, ada untuk saling menopang

Ada siang, ada malam.

Ada kanan, ada kiri.

Ada hitam, ada putih.

.. Ya terimalah, bahwa hidup memang tidak melulu tentang di atas, nikmati saat memang harus di bawah.

Hidup memang tidak melulu tentang berjalan, sesekali berlari pun tak apa

Hidup memang tidak melulu tentang tertawa, sesekali menangis nikmatilah..

Jalani, melangkahlah. Tersenyum, tersenyum, dan tetaplah tersenyum.

Ini Seperti

“.. berjalan di atas jembatan penyeberangan di malam hari dan sendiri..”

Mba IIN

Dear Mba Iin..

Mba Indah Lestari. Ibu rumah tangga sukses yang memiliki nama panggilan sama dengan saya 🙂 iin ^

Mba Iin adalah salah satu sahabat baru saya sejak satu tahun terakhir ini. Waktu itu, ketika kami saling memperkenalkan diri di LKPP, kita memang agak *lebay* ya mba ketika tau nama kita sama 😀 Alhamdulillah sampai sekarang ini kami masih berkomunikasi dengan baik, lebih seringnya memang lewat whatsapp / telp.

Mba Iin itu orangnya asyik.. rame, lucu, fun, bijak, simple tapi memang agak sedikit rempong ya mba.. Hihiii.. Rempongnya mirip saya, tapi yang lain-lainnya Mba Iin jauh lebih oks, hee.  Mba Iin itu ramah, dan yang paling mencirikan banget adalah sangaaaaattt perhatian dengan lingkungannya. Begitu pun ke saya sahabat barunya 🙂 Makanya bikin saya nyaman untuk bercerita, curhat, dan minta nasehat ke Mba Iin ini, karena Mba Iin memang orang yang jauh lebih dewasa & bijak dibanding saya 🙂 Walaupun awalnya ada kecanggungan manggil nama yang sama, tapi ya sekarang  terbiasa juga.. He.

Mba Iin ini punya 2 orang anak perempuan yang lucu & cantik-cantik. Melihat kehidupan keluarganya bahagia, senang deh lihatnya. Kalo saya jadi mba rasanya lebih memilih u/ lanjutin aja terus jadi ibu rumah tangga, ngurusin 2 anaknya mba, nggak usah balik lagi kerja 🙂 He. Tapi goodluck mba, besok rabu dirimu psikotes cpns kementrian perikanan & kelautan. Sukses ya mba, I proud to u .. Bismillah. Semoga yang terbaik untuk mba iin & keluarga. Aamiin.

LINUX

Lama-lama terbisa juga sama kamu >_<

Mari Belajar

 “MarrrBelll”  Mari Belajar……….

Belajar apa? Apa saja. Semua bisa jadi ilmu, semua bisa jadi hikmah

Selama kebaikan,, Dan Allah yang menjadi sumber segala ilmu, belajarlah^


 

Tanggung jawab

“Keadaan wajib menanggung segala sesuatunya (kalau terjadi apa-apa boleh dituntut, dipersalahkan, diperkarakan, dsb)”

Itu adalah arti kata tanggung jawab kutipan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).. Simple`nya, tanggung jawab adalah berani menanggung amanah yang ada di dirinya. Setiap orang bertanggung jawab terhadap dirinya masing-masing, karena kita adalah pemimpin bagi diri kita sendiri, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawabannya. Seperti yang tercantum dalam kutipan Hadist berikut:

Hadits Abdullah bin Umar ra. Bahwasanya Rasulullah saw bersabda: “setiap kamu adalah pemimpin yang akan dimintai pertanggungjawaban atas kepemimpinannya. Seorang amir yang mengurus keadaan rakyat adalah pemimpin. Ia akan dimintai pertanggungjawaban tentang rakyatnya. Seorang laki-laki adalah pemimpin terhadap keluarganya di rumahnya. Seorang wanita adalah pemimpin atas rumah suaminya. Ia akan diminta pertanggungjawaban tentang hal mereka itu. Seorang hamba adalah pemimpin terhadap harta benda tuannya, ia kan diminta pertanggungjawaban tentang harta tuannya. Ketahuilah, kamu semua adalah pemimpin dan semua akan diminta pertanggung jawaban tentang kepemimpinannya.

Masyaa Allaah..

Getir kalau membaca hadist itu.. Rabb, Rabb, Rabb..

Bismillah. Mari bertanggungjawab mulai dari hal sekecil apapun. AA Gym bilang mulai dari diri sendiri, mulai dari hal terkecil, dan mulai saat ini 🙂 😀

Dari hadist itu terbesit deh tumpukan buku-buku bacaan yang sudahcukup banyak & lumayan lama saya beli tapi sampai sekarang belum selesai-selesai juga dibacanya. Ok, berlajar bertanggung jawab iN 🙂 Habiskan bacaan kamu. Semuanya. Baru boleh beli & baca buku-buku yang lainnya yaa 🙂 OK! Bismillah. Belajar bertanggung jawab yuuk ^^

NILAI MANUSIA

“Berapa bang harganya..???” tanya seorang pembeli ke penjual nasi goreng di perempatan lampu merah itu. Lantas si penjual pun menjawab “tujuh ribu harganya mba”.. Kemudian terjadilah transaksi, si penjual memberikan bungkusan nasi gorengnya dan si pembeli itu pun memberikan 1 pecahan dua puluh ribuan.. “Ini mba kembalinya” ujar si penjual sambil memberikan 1 lembar 10 ribuan yang sudah lusuh dan 3 lembar ribuan yang masih terlihat baru dan bersih.. Melihat uang kembalian yang sudah lusuh tersebut si pembeli itu pun mencoba u/ “merayu” penjualnya agar mau menukarkan uangnya dengan 10 ribuan yang masih terkesan baru.. Tanpa pikir panjang si penjual itu pun langsung mengganti begitu saya uang yang ia miliki..

——– Nah teman, apa kamu termasuk orang yang selalu mencoba menukarkan uang-uang “lusuh” kamu dengan uang yang masih terkesan “baru”..??? atau kamu adalah orang yang sama sekali tidak memperdulikan bagaimana pun bentuk uang kertas itu?  Ya, apa pun pilihannya tentu masing-masing mempunyai alasannya. Saya sendiri termasuk orang yang tidak memperdulikan bagaimana kaku atau lusuhnya uang saya.. Buat saya nilai uang itu tetap sama.

Sama halnya dengan nilai seorang manusia.. “Apa pun kondisi kita, si kaya-si miskin, si pintar-si IQ rendah, atau si cantik-bahkan si buruk rupa.. waw 🙂 Itu hanya bentuk yang mungkin terlihat berbeda, tapi sekali lagi apa pun itu tidak lah mengurangi nilai Manusia itu sendiri.. Kita semua sama. Ibarat si tanah liat, di pelosok dunia mana pun jika memang ada tanah liat pasti prinsipnya sama yaitu sama-sama lentur untuk dibentuk sesuai keinginan kreatornya.. Ada yang menjadikan tanah liat itu sebagai guci indah nan mahal harganya, ada pula yang hanya menjadikannya sebagai asbak pembuang abu rokok saja. Apa pun bentuknya, seberapa pun rupiah harga guci atau asbak tersebut keduanya tetap sama, terbuat dari unsur yang sama dan tetap memiliki NILAI yang sama.. >> Seperti itu pula lah kita “NILAI kita sebagai MANUSIA” ^^

Kaca Mata Mana yang Kita Pilih

Pilih-pilih kaca mata ?!.. Mmm, bukan berarti saya itu penjual kaca mata ya.. Bukan berarti juga kaca mata saya banyak sampai harus dipilih-pilih sebelum dipakai. Saya cuma punya satu, itu pun kaca mata anti radiasi komputer yang dipakainya juga jarang buangeed.

Disadarin atau nggak sebenarnya kita punya banyak kaca mata lho tanpa pernah beli atau memilihnya. Ada yang hitam, merah, kuning, bahkan hijau.. Kalau sedang pakai yang warnanya hitam tentunya semua keliatan jadi gelap, begitu juga warna-warna yang lainnya semua yang dilihat jadi sewarna sesuai warna yang kita pilih..

Sama juga seperti kehidupan ini, kalau kaca mata kita (red: mata hati) lagi sedih mmm jangan harap semuanya bisa menyenangkan. Hal yang indah-indah juga bisa tampak nggak ok pastinya. Beda halnya kalau kita lagi senang, hal yang menyedihkan untuk kebanyakan orang pun bisa jadi menyenangkan buat kita. So, warna apa yang kita pilih?.. Yang hitam? Merah? Kuning? Bening? Atau malah tidak berkacamata..??? Ya yang penting, hindari aja kaca mata yang hanya satu warna karena nanti bisa jadi seperti istilah kaca mata kuda lagi, yang hanya ngeliat semuanya dari 1 sisi dan satu warna aja. Bukannya justru perbedaan itu indah..?! -Nah, lepas aja kaca matanya, atau pilih deh yang memang bening supaya semua bisa terlihat sesuai warna aslinya.. ~ Ya lagi-lagi semua tergantung point of you kita, sudut pandang kita..!

Mereka, Penggaris Saya

Seperti jika kita ingin membuat suatu  garis yang lurus, agar sempurna maka kita perlu memakai penggaris sebagai alat bantunya. Begitu juga yang saya rasakan, ketika saya ingin langkah ini pun tidak banyak keloknya. Ya, walaupun mungkin jauh dari katagori *lurus* tapi paling tidak diusahakan sebisanya jangan sampai penuh kelokan yang tak tentu arah.

Mereka.. Orang tua, kakak-kakak, keponakan-keponakan, teman-teman yang slalu saling mengingatkan, dan bahkan mereka siswa-siswi saya, baik alumni maupun yang masih setiap hari bertemu, bersalaman, menyapa…. Semua.. Semua.. Mereka penggaris bagi saya.

Tak perlu mereka berkata-kata banyak ataupun menegur dan mengingatkan. Cukup ada sebagaimana adanya mereka, mereka sudah menjadi pengingat dan penyemangat saya. penggaris saya. Terima kasih semua. I luv u all.. Keluarga, teman-teman, dan anak-anak muridku semua. Smoga Allah tambahkan keberkahan & kebaikan bagi mereka. Aamiin Rabb..

Anak Kecil & Kereta Impian

Suatu sore di perjalanan kereta api..

Sore yang sejuk di dalam gerbong kereta ini banyak dimanfaatkan penumpang untuk sekedar melelapkan diri sejenak dari kelelahan aktifitas kesehariannya. Seorang ibu yang memang tampak cukup lelah, tertidur pulas bersandar dari stasiun satu ke stasiun lainnya. Suara alunan rel kereta api pun seolah menjadi pengiring tidur yang memanjakan.

Pada stasiun berikutnya, naiklah seorang lelaki paruh baya beserta seorang anak kecil yang tak lepas dari gandengan tangannya. Suara mesin kereta api yang baru saja didengarnya sontak membuat sang anak berteriak riang. Dalam perjalanannya pun anak itu kerab bernyanyi dan tertawa bercanda sendiri seolah mendapatkan teman dalam imajinasinya, berlarian mondar-mandir mengikuti langkah pedagang asongan yang ada. Gemuruh keceriaannya memecah hening di gerbong tua itu. Pantas saja kalau kelakuannya itu bisa menimbulkan jengkel bagi para penumpang lainnya yang ingin merasakan ketenangan di perjalanan pulangnya, termasuk bagi seorang ibu yang tadi tengah tertidur pulas.

Merasa kesal akan teriakan-teriakan bocah itu dan ditambah lagi karena si lelaki paruh baya itu sama-sekali tidak terlihat menasehati anaknya, maka sang ibu yang merasa ‘mewakili’ penumpang yang lain memberanikan diri menegur lelaki itu dengan nada yang cukup sinis. Berkata sang ibu itu:
“hey Pak, kenapa tidak ditegur sih anaknya, tolong dong anaknya disuruh diam, berisik sekali, mengganggu penumpang yang lain tau tidak..!!!”——

Tapi ternyata, lelaki itu tidak langsung meminta sang anak untuk diam, bahkan meng’iya’kan permintaan ibu itu pun tidak.. >> Tahu apa yang dikatakan bapak itu???… Dengan nada getar lelaki paruh baya yang sebenarnya paman anak itu pun berkata:
“Maaf ibu, bukan saya tak ingin menegurnya tapi sedetik pun saya tidak ingin melihatnya diam. Tak sampai hati saya lakukan itu. Hampir selama seminggu anak itu tampak murung dan tidak sepatah kata pun diucapkannya, ia hanya diam dan sesekali matanya berkaca untuk kemudian menangis tanpa bersuara. Pandangannya kosong sejak ia menyaksikan sendiri kedua orang tua dan kakaknya tewas dalam sebuah kecelakaan mobil satu minggu silam. Baru kali ini saja, di dalam kereta api yang sesak ini saya kembali melihat cerianya, teriakan bebasnya, dan alunan lagu yang dulu sering dinyanyikannya. Jadi, silahkan ibu sendiri saja yang menegurnya langsung, tak tega saya lakukan itu..”

Amarah & rasa jengkel yang ada di hati ibu itu pun seketika menghilang, kemarahannya berubah menjadi haru dan rasa prihatin yang mendalam. Cacian dan gerutu yang ada di hati para penumpang yang lainnya pun berubah menjadi doa untuk kebaikan anak itu. Dan perjalanan di kereta api itu pun menjadi semakin segar dengan alunan lagu dan suara-suara riang anak itu..

————————- Nah teman, tak jarang juga lho kejadian seperti ini sering terjadi di kehidupan kita. Hati yang mungkin saja diselimuti perasaan marah, jengkel, dan tidak terima akan sikap dan perlakuan orang lain di sekitar kita bisa membuat kita emosi dan naik pitam. Tapi mari kita kita mencoba memahami, meluangkan telinga dan mata hati kita untuk mendengar, membaca, dan melihat semua dari banyak sisi. Dengan begitu, kita akan dapat mengerti keadaan orang lain, latar belakang sikap-sikapnya, dan sikap toleransi pun pasti akan tumbuh di hati kita. Dengan sendirinya, hal yang mungkin saja kita anggap `salah` bagi orang lain dapat menjadi `benar` ketika kita memposisikan diri dalam keadaannya. Semoga^

Assalamu’alaykum..


Hanya sedang ingin mengucapkan.. “Assalamu’alaykum wordpress..” 🙂

Semoga terbiasa kembali menulis di layar ini. Ikhlaskan blog iin-green.web.id yang sudah tersuspend ^^ Mari mulai dari awal lagi. Saya semangat. Tetap semangat 😀 #Keep Hamasah 🙂

Powered by WordPress & Theme by Anders Norén